Internasional
Pembunuh Mahasiswi Berusia 18 Tahun Dikepung Polisi, Tolak Menyerah, Pilih Tembak Kepala Sendiri
Seorang pria pembunuh mahasiswi Jordania menembak dirinya sendiri setelah dikepung polisi pada Minggu (26/6/2022) dan dinyatakan tewas.
Direktur keamanan publik memerintahkan pembentukan tim investigasi yang terdiri dari semua unit spesialis untuk bekerja sepanjang waktu di bawah pengawasan langsungnya.
Hassan telah melarikan diri dari TKP segera setelah menembak siswa tersebut.
Tetapi penyelidikan telah mengarahkan polisi untuk menentukan identitasnya dan tempat tinggalnya.
Proses pencarian berlanjut setelah insiden penembakan sampai keberadaan pembunuh ditemukan dan digerebek oleh satuan tugas polisi, tambah pernyataan itu.
Baca juga: Dua Pilot Jordania Tewas Saat Melakukan Latihan
Direktorat Keamanan Publik menyampaikan belasungkawa kepada keluarga Ersheid, kolega, dan masyarakat Jordania.
Dia menegaskan tangan keadilan akan menjangkau setiap penjahat.
Dia juga mendesak orang untuk tidak mempublikasikan informasi yang tidak dapat dipercaya tentang kejahatan.
Bahkan, dilarang mempublikasikan kembali apa yang beredar di media sosial kecuali oleh otoritas resmi.
Dia menyatakan banyak yang telah dipublikasikan tidak benar dan berkontribusi pada penyebaran rumor.(*)