Bukan Langsung di Aplikasi, Ini Cara Daftar MyPertamina Untuk Beli Pertalite dan Solar
pendaftarannya tidak langsung dilakukan melalui aplikasi MyPertamina, melainkan melalui Website subsiditepat.mypertamina.id.
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Amirullah
Setelahnya, penerapan distribusi BBM terbaru akan diperluas ke daerah lain.
Dilansir dari laman subsiditepat.mypertamina.id, berikut daftar 11 kabupaten/kota yang mewajibkan penggunaan aplikasi MyPertamina saat membeli Pertalite dan Solar.
- Kota Bukit Tinggi, Sumatera Barat
- Kabupaten Agam, Sumatera Barat
- Kota Padang Panjang, Sumatera Barat
- Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat
- Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan
- Kota Bandung, Jawa Barat
- Kota Tasikmalaya, Jawa Barat
- Kabupaten Ciamis, Jawa Barat
- Kota Manado, Sulawesi Utara
- Kota Yogyakarta, DIY
- Kota Sukabumi, Jawa Barat.
Banyak konsumen tidak berhak menggunakan Pertalite
Sebagai BBM bersubsidi, penyaluran Solar dan Pertalite penugasan ini diatur oleh regulasi, antara lain Peraturan Presiden No. 191/2014 dan Surat Keputusan (SK) BPH Migas No. 4/2020.
Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Alfian Nasution mengatakan, dalam menyalurkan BBM subsidi ada aturannya, baik dari sisi kuota atau jumlah maupun dari sisi segmentasi penggunanya.
"Saat ini, segmen pengguna Solar subsidi ini sudah diatur, sedangkan Pertalite segmentasi penggunanya masih terlalu luas. Sebagai badan usaha yang menjual Pertalite dan Solar, kami harus patuh, tepat sasaran dan tepat kuota dalam menyalurkan BBM yang disubsidi pemerintah," ujar Alfian, dikutip dari Kompas.com, Selasa (28/6/2022).
Saat ini, masih banyak konsumen yang tidak berhak menggunakan Pertalite.
Menurut Alfian, jika tidak diatur, maka besar potensinya kuota yang telah ditetapkan selama satu tahun tidak mencukupi.
Untuk itu, Pertamina akan melakukan uji coba penyaluran Pertalite dan Solar bagi pengguna berhak yang sudah terdaftar di dalam sistem MyPertamina. (Serambinews.com/Yeni Hardika)
BACA BERITA LAINNYA DI SINI