Viral Medsos
Usai Kecelakaan Maut di Cibubur, Viral Petisi Copot Lampu Merah di Perempatan CBD Cibubur-Cileungsi
Keberadaan lampu merah dan kondisi jalan yang menurun di Jalan Transyogi Cibubur, disebut-sebut menjadi penyebab kecelakaan maut truk tangki Pertamina
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Amirullah
Seorang sopir angkot bernama Dedi (35) menceritakan detik-detik kejadian yang mencekam tersebut.
Dedi merupakan korban selamat kecelakaan maut di Jalan Transyogi, Cibubur, Jatisampurna, Kota Bekasi, Senin (18/7/2022).
Dedi menceritakan, saat kecelakaan dia mengangkut sebanyak 12 penumpang yang semuanya selamat.
"Penumpang lagi penuh, 12 orang semuanya selamat," kata Dedi saat dijumpai di lokasi kecelakaan.
Saat kejadian, angkotnya tengah berhenti menunggu lampu merah bersama sejumlah kendaraan lain.
Di depan angkot terdapat sejumlah kendaraan roda dua, lalu di belakang berhenti mobil Avanza merah yang ikut terlibat kecelakaan.
"Saya posisi di jalur satu (kiri), mobil (kendaraan lain) lagi pada berhenti di lampu merah," jelas dia.
Belum terlalu lama berhenti di lampu merah, tiba-tiba suara benturan terdengar dari arah belakang.
Tidak lama, angkot yang dikemudikan Dedi tersundul mobil Avanza merah yang berada tepat di belakangnya.
"Penumpang semua pada kabur, udah enggak inget lupa bayar," tutur Dedi.
Termasuk Dedi, seluruh penumpangnya panik berusaha menyelamatkan diri keluar dari dalam angkot.
"Pada kabur semua penumpang, ada yang lompat abis itu saya minggir ke trotoar keluar dari mobil," jelas dia.
Adapun kecelakaan maut terjadi akibat truk tangki Pertamina melaju dari arah Cibubur ke Cileungsi Jalan Transyogi, Kota Bekasi.
Tepat di lampu merah Citra Grand II, kantur jalan menurun tepat sebelum lampu merah.
Truk tangki diduga kehilangan kendali rem blong dan menabrak sejumlah kendaraan yang sedang berhenti.