Fakta Suami Istri Dibunuh di Samosir, Pelaku Sempat Lari ke Hutan, Sakit Hati Tak Dipinjami Uang

Baik korban dan pelaku sama-sama bekerja di sebuah hotel di Jalan Besar Simanindo, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir.

Editor: Faisal Zamzami
Kolase Serambinews.com:
Tersangka pembunuh pasutri di Samosir saat diamankan pihak kepolisian dan kondisi jasad korban saat ditemukan 

SERAMBINEWS.COM - Polisi berhasil menangkap pelaku pembunuhan pasangan suami istri (pasutri) di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara.

Jimmi Gultom (44) dan Heni Kartini (40), tewas dibunuh oleh Marwan alias Begu.

Keduanya ditemukan tewas penuh luka oleh sang anak yang baru pulang sekolah, Senin (11/7/2022), sekitar pukul 13.45 WIB.

Kedua korban ternyata dibunuh oleh rekan kerjanya sendiri Marwan alias Begu (38).

Baik korban dan pelaku sama-sama bekerja di sebuah hotel di Jalan Besar Simanindo, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir.

Motif pelaku membunuh pasutri ini karena memiliki dendam pribadi. Selain itu, Begu sakit hati tidak dipinjami untuk membeli narkoba.

Berikut fakta-fakta kasus pasutri dibunuh rekan kerja di Samosir dihimpun dari Tribun-Medan.com, Minggu (24/7/2022):

1. Awal kasus

Kasus ini berawal dengan penemuan jasad kedua korban pada Senin (11/7/2022) sekira pukul 13.45 WIB.

Lokasinya berada di hotel tempat korban bekerja.

Tewasnya Jimmi dan Heni pertama kali diketahui oleh anak korban.

Kondisi korban saat itu dalam kondisi terluka parah.

Polisi menyebut tewasnya pasutri ini karena dibunuh dengan benda tumpul.

Akibat kejadian ini, korban meninggalkan 4 anak dengan umur yang paling kecil masih sekolah kelas 4 SD.

Baca juga: Pembunuh Pasangan Suami Istri di Samosir Ditangkap Polisi, Pelaku Hantam Korban Pakai Martil

2. Pelaku diamankan

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved