Kupi Beungoh

Aceh Darurat Narkoba, Generasi Muda Terancam, Kita Semua Harus Peduli

Saya dengar ada beberapa acara keagamaan yang dibiayai oleh para bandar narkoba yang di Aceh dikenal dengan panggilan “toke sabee”.

Editor: Zaenal
SERAMBINEWS.COM/HANDOVER
Sayed Muhammad Mulyadi, advokat di Jakarta dan mantan Anggota Komisi III DPR RI. 

Oknum-oknum yang nakal harus ditindak, penegakan hukum harus menjadi prioritas.

Sedangkan di hilir, pemerintah daerah beserta tokoh-tokoh masyarakat, khususnya para ulana dan pemimpin-pemimpin dayah harus lebih intens lagi terlibat dalam pemberantasam dan pencegahan narkoba dengan early warning system atau cegah tangkal dini.

Orang-orang yang terindikasi meningkat ekonominya karena bisnis narkoba, harus dikucilkan secara sosial dan dilaporkan kepada pihak keamanan, bukan justru dilindungi dan dijadikan tokoh.

Isu ini harus menjadi isu besar di Aceh.

Lon akan peugah haba ngon Presiden Jokowi, Mas Pram (Pramono Anung), Pak Tito Karnavian dan Bu Mega soal ini narkoba Aceh ini.

Kalau tidak segera ditangani secara darurat, Aceh 5-10 tahun lagi akan hanco.

*) PENULIS adalah Advokat di Jakarta mantan Anggota Komisi III DPR RI.

KUPI BEUNGOH adalah rubrik opini pembaca Serambinews.com. Setiap artikel menjadi tanggung jawab penulis.

BACA ARTIKEL KUPI BEUNGOH LAINNYA DI SINI

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved