Kasus Rudapaksa
Kisah Dirudapaksa Tetangga, Korban Malah Ditolak & Dianggap Aib Warga Gampong di Aceh Besar
Kisah memilukan. Sudah dirudapaksa tetangga, korban malah ditolak dan dianggap aib warga salah satu gampong (desa) di Aceh Besar.
Penulis: Sara Masroni | Editor: Muhammad Hadi
Ini penting dipahami oleh masyarakat, bahwa dia adalah korban," jelas Sufriawati.
Baca juga: Tersangka Rudapaksa Gadis Usia 16 Tahun Terancam 15 Tahun Penjara, Korban Sempat Diancam Bunuh
Rumah Singgah Hanya Tampung 3 Bulan
Saat ini sendiri kata dia, korban masih ditempatkan di salah satu rumah singgah di Aceh.
Ia belum bisa kembali ke rumahnya.
Baca juga: Pelaku Rudapaksa Harus Dihukum Berat, PPA Lakukan Pendampingan
Terlebih, saat ini korban sudah melahirkan.
Sebab, di rumah singgah sendiri kata Sufriawati, mereka hanya bisa menampung hingga tiga bulan saja.
Baca juga: Pelaku Rudapaksa yang Gilir Gadis Disabilitas di Nagan Raya Agar Dihukum Berat,Begini Kondisi Korban
"Kalau sudah lebih, korban akan dikembalikkan ke gampong.
Kecuali korban merupakan anak terlantar, baru bisa ditampung lama.
Padahal yang memperkosa korban itu adalah tetangganya sendiri," tambahnya.
Baca juga: Ditinggal Sendiri di Rumah, Ibu Muda jadi Korban Rudapaksa & Perampokan, Lari Telanjang Minta Tolong
37 Kasus Rudapaksa di Aceh Besar Sepanjang Agustus 2022
Kabid Rehabilitasi Sosial, Dinsos Aceh Besar itu menyebutkan, hingga Agustus 2022 sebanyak 37 kasus rudapaksa terhadap anak di bawah umur terjadi di Aceh Besar.
Baca juga: Tahun 2022, 9 Perkara Rudapaksa Terhadap Anak Masuk ke MS Jantho, 4 Diantaranya Ada Hubungan Darah
Dari jumlah itu, tiga diantaranya hingga hamil dan melahirkan, salah satunya korban yang diceritakan di atas.
Cut Sufriawati mengatakan, ketiga korban yang dirudapaksa hingga melahirkan tersebut merupakan anak di bawah umur.
Mereka masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan mestinya sedang riang gembira di bangku sekolah mengecap manisnya pendidikan.
Baca juga: Menantu Bejat! Tega Rudapaksa Ibu Mertua Usia 65 Tahun, Dipergoki Anak Pelaku saat Setubuhi Korban
Keadaan mereka sudah memilukan, namun bertambah pilu kala ada korban yang ditolak warga gampong setempat untuk pulang ke rumahnya karena dianggap aib.
Alih-alih mendapat perlindungan, korban rudapaksa ini malah harus merasa sakit dua kali. Semoga jadi catatan ke depan!
(Serambinews.com/Sara Masroni)