Invasi Rusia
Sejumlah Tentara Rusia Diduga Diracun dengan Zat Kimia di Kherson, Kementerian Rusia Berang
Sementara itu, Kyiv menolak tuduhan meracuni tentara Rusia dengan toksin botulinum dan
SERAMBINEWS.COM - Sejumlah tentara Rusia dibawa ke rumah sakit militer dengan tanda-tanda "keracunan parah" pada 31 Juli.
Tes menunjukkan zat beracun, toksin botulinum tipe B, di tubuh mereka, kata kementerian pertahanan Rusia.
“Mengenai fakta terorisme kimia yang disetujui oleh rezim (Presiden Ukraina Volodymyr) Zelenskyy, Rusia sedang mempersiapkan bukti pendukung dengan hasil semua analisis,” kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan.
• Punya Banyak Manfaat, Buah Nanas Bisa Bantu Diet dan Menghilangkan Racun di Tubuh
Tidak disebutkan berapa banyak tentara yang menderita keracunan atau bagaimana kondisi mereka sekarang, atau menjelaskan apa yang dimaksud dengan "bukti pendukung".
Toksin botulinum tipe B adalah neurotoksin yang dapat menyebabkan botulisme ketika tertelan dalam produk makanan yang sebelumnya terkontaminasi, tetapi juga dapat digunakan secara medis.
• Fakta Terbaru Kopda Muslimin Meninggal, Orang Tuanya Bantah Tewas Karena Minum Racun
Kementerian pertahanan Rusia mengatakan temuannya akan diberikan kepada Organisasi Pelarangan Senjata Kimia (OPCW).
“Bukti terorisme kimia oleh rezim Kyiv akan segera diteruskan secara resmi ke OPCW melalui misi permanen Rusia,” katanya.
Daging kedaluarsa?
Penyelidikan tambahan juga sedang dilakukan pada kemungkinan keracunan kepala administrasi sementara wilayah Kherson, Volodymyr Saldo, dengan dugaan agen perang kimia, tambahnya.
Saldo, mantan walikota kota Kherson yang ditunjuk untuk memimpin wilayah dengan nama yang sama ketika pasukan Rusia menyerbunya pada awal Maret, jatuh sakit pada awal Agustus
Sementara itu, Kyiv menolak tuduhan meracuni tentara Rusia dengan toksin botulinum dan mengatakan pasukan penyerang kemungkinan memakan ppl makanan kaleng kadaluarsa.(*)
• VIDEO - Iskandar Jalil, Mantan Pemain Persiraja Banda Aceh Meninggal Dunia
• Pria Ini Shok saat Terbangun Telah Berada dalam Peti Mati Dijadikan Tumbal Pemujaan