Breaking News

Berita Politik

Elektabilitas Puan Melejit, Hasil Survei Lembaga KedaiKOPI

Eletabilitas atau tingkat keterpilihan Puan Maharani sebagai calon presiden (capres) 2024 melejit dan naik drastis

Editor: bakri

"Puan Maharani memiliki popularitas tertinggi kedua," kata Kunto.

Meski unggul secara popularitas, Kunto mengakui bahwa Puan masih kurang baik dari sisi favorabilitas atau tingkat kesukaan.

"Rasio favorabilitas dibandingkan popularitas Puan Maharani (0,57), berada di bawah Ganjar (0,89), Prabowo (0,81), dan Anies (0,77)," ucap Kunto.

Baca juga: Elektabilitas Prabowo Tembus 30 Persen Hasil Survei Indonesia Polling Stations

Ia menambahkan, pendukung Puan mempersepsikan bahwa Puan merupakan tokoh yang cerdas, orang yang baik dan tokoh Perempuan.

"Bagi yang tidak menyenangi Puan sebagai presiden karena gendernya sebagai perempuan dan dianggap tidak cocok menjadi pemimpin," katanya.

Selain itu, status Puan sebagai anak mantan Presiden juga menjadi ganjalan.

Banyak responden yang cenderung menganggap remeh pencapaian politik Puan dan mengaitkan itu sebagai privilege anak mantan presiden.

Survei terbaru KedaiKOPI ini dilakukan pada 3-18 Agustus 2022.

Sebanyak 1.197 responden dipilih secara acak dengan menggunakan metode multistage random sampling dengan margin of error ±2,89 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Survei dilakukan dengan wawancara secara tatap muka dengan menggunakan Computer Assisted Personal Interviewing (CAPI).

Demokat Terkejut.

Menanggapi hasil survei KedaiKOPI ini, Sekretaris Majelis Tinggi DPP Partai Demorat, Andi Mallarangeng mengaku terkejut.

Sebab, menurutnya selama ini elektabilitas Puan di sejumlah hasil survei masih di bawah 3 persen.

Baca juga: Stop Berkampanye, Jokowi Minta Sejumlah Menteri Fokus Kerja, 4 Sosok Ini Miliki Elektabilitas Capres

"Saya agak surprise jugalah bahwa kalau di sini cukup tinggi juga Mbak Puan nomor empat atau nomor berapa ya," ujarnya.

"Dan biasanya kalau di survei-survei yang lain Mbak Puan biasanya masih 1-2 persen, di sini saya lihat sudah 8 persen atau lebih mungkin susunan pertanyaan ketika memberikan, semua pertanyaanpertanyaan perempuan lalu disuguhkan calon-calon perempuan, maka ada kecenderungan kaum perempuan untuk memilih perempuan," ujarnya lagi.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved