Azwar Anas Siap Jaga Netralitas ASN Jelang Pemilu 2024, Akan Lakukan Digitalisasi Birokrasi

Presiden menjelaskan alasan memilih Azwar Anas sebagai Menteri karena memiliki rekam jejak yang jelas sewaktu menjabat Bupati Banyuwangi, Jawa Timur.

Surya/Haorrahman
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas. 

"Intinya kami akan bekerja sesuai dengan arahan Bapak Presiden tadi, termasuk birokrasi yang melayani," ujar Azwar Anas.

Baca juga: Saus Sambal dan Kecap Manis Buatan RI Ditolak di Singapura, Ini Penyebabnya

Baca juga: Tim BKSDA Ledakkan Mercon untuk Usir Gajah Liar dari Permukiman Penduduk di Nagan Raya

Baca juga: Polisi Kawal Ketat Aksi Demo Tolak Kenaikan BBM di Meulaboh Aceh Barat, Kedepankan Sisi Humanis

Saat ditanya soal upaya menjaga netralitas ASN menjelang Pemilu 2024, Azwar Anas menjawabnya dengan berbicara produktivitas ASN. Dia ingin birokrasi itu benar-benar melayani masyarakat.

"Sekarang produktivitas ASN menjadi penting karena banyak ASN yang pensiun dan ini tentu ke depan perlu ada langkah-langkah bersama dengan kementerian/lembaga dan daerah. Karena peningkatan publik menjadi kunci, termasuk arahan beliau tadi, bagaimana pelayanan publik ini termasuk jemput bola ke masyarakat, perlu yang terus ditingkatkan," ujarnya.

Sementara itu, berdasarkan laporan terakhirnya, Azwar tercatat memiliki harta Rp16.380.464.415 (Rp16,3 miliar). Harta kekayaannya tersebut termuat dalam laman elhkpn.kpk.go.id.

Azwar Anas melaporkan harta kekayaannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 31 Maret 2022 dengan jenis pelaporan khusus awal menjabat sebagai Kepala LKPP. Adapun, harta kekayaan Azwar Anas meliputi 11 bidang tanah dan ada yang disertai bangunan senilai Rp4.875.000.000 (Rp4,8 miliar).

Aset tanah dan bangunan itu tersebar di Banyuwangi, Jakarta Timur, serta Bekasi. Politikus PDIP tersebut juga tercatat memiliki satu unit mobil Toyota Alphard tahun 2010 senilai Rp180 juta. Azwar mempunyai harta bergerak lainnya Rp146 juta.

Tak hanya itu, ia juga memiliki surat berharga senilai Rp5,9 miliar serta kas dan setara kas Rp4,5 miliar. Dalam laporannya, Azwar juga tercatat memiliki harta lainnya Rp 680 juta.

Mantan Ketua Umum Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama periode 2000-2003 tersebut diketahui tidak memiliki utang. Dengan demikian, total harta kekayaan Azwar Anas saat ini tercatat berjumlah Rp16.380.464.415 (Rp16,3 miliar).(Tribun Network/den/fik/wly)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved