Ruko dan Mobil Terbakar di Bireuen
Begini Kronologis Kebakaran 5 Ruko, 2 Mobil di Peusangan Serta Upaya Pemadaman oleh Warga & Petugas
Selain itu, dua mobil juga tinggal kerangka akibat terbakar dalam musibah itu. Kedua mobil itu, yakni satu Panther Pikap dan satu minibus Harrier mili
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Mursal Ismail
Deretan toko berbentuk huruf L ludes terbakar dan rata dengan tanah.
Dua unit mobil yang tinggal kerangka yaitu satu unit mobil Panther Pikap dan satu unit mobil minibus Toyota Harrier.
Kedua kendaraan tersebut milik Adi Satria yang diparkir di garasi tokonya ludes terbakar.
Informasi diperoleh Serambinews.com dari kepala dusun setempat, Zaiyad yang didampingi sejumlah warga desa dan Irwan maupun Irvan.
Saat itu mereka melihat api muncul di rumah Adi Satria, rumah tersebut dalam keadaan kosong.
Karena Adi Satria selaku Keuchik Tanjong Mesjid sedang berada di Lombok.
Api membesar dan mereka berusaha semampu mungkin memadamkan api.
Namun cuaca panas dan bangunan ruko yang dibangun tahun 1986 lalu sebagian dinding sudah lapuk dan mudah terbakar.
Baca juga: Harga Emas Turun, Warga Pidie Tetap Jual Emas Akibat Kondisi Ekonomi, Segini Harga Emas Per Mayam
Beberapa saat kemudian, enam unit Damkar tiba di lokasi.
Cepatnya rambatan api membuat bangunan yang sebagian diatas tanah milik desa dan juga tanah warga ludes terbakar.
Komandan Regu B, Abdi dari Pos Damkar Juli kepada Serambinews.com mengatakan, mereka mendapatkan
informasi dari Pos Damkar Bireuen dan langsung bergerak ke lokasi membantu memadamkan api.
Disebutkan, empat unit Damkar dari Bireuen.
Satu dari Juli dan satu dari Pos Kutablang Bireuen bergerak ke lokasi memadamkan api. (*)