Kasus Pembunuhan
Gadis Ini Menangis Lihat Jenazah Orangtuanya, Lari dan Minta Tolong saat Ayah dan Ibunya Dibunuh
suami istri - Pembunuhan sadis terjadi di Jalan Kenanga, Kelurahan Langkai, Kecamatan Pahandut, Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Jumat (23/9/2022
SERAMBINEWS.COM - Pembunuhan sadis terjadi di Jalan Kenanga, Kelurahan Langkai, Kecamatan Pahandut, Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Jumat (23/9/2022) tengah malam.
Pasangan suami istri, Ahmad Yendianor (46) dan Fatnawati (45) meninggal dunia di rumahnya.
Sedangkan anaknya Maya (17) lari melalui pintu belakang untuk meminta pertolongan kepada warga.
Meski Maya berhasil lolos, tapi tak mampu menyelamatkan kedua orangtuanya yang bersimbah darah.
Namun, sang gadis yang menjadi yatim piatu itu tak mampu membendungi kesedihan dan rasa traumanya.
Kasus Pembunuhan di Palangkaraya mengakibatkan pasutri meninggal dengan cara sadis didalami polisi.
Anak korban trauma mendalam, menangis lihat jenazah ayah & ibunya.

Anak dari korban pembunuhan pasangan suami istri (Pasutri) yang terjadi di Kota Palangkaraya mengalami traumatik mendalam, Minggu (25/9/2022).
Peristiwa pembunuhan sadis tersebut terjadi di Jalan Kenanga, Kelurahan Langkai, Kecamatan Pahandut, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah.
Pihak kepolisian hingga kini masih memburu pelaku pembunuhan sadis tersebut yang masih buron.
Diketahui anak korban bernama Maya (17) sempat bertemu dengan pelaku sebelum pelaku membunuh kedua orang tuanya tersebut.
Hal tersebut dibenarkan Kasatreskrim Polresta Palangkaraya Kompol Ronny Marthius Nababan mewakili Kapolresta Palangkaraya Kombes Pol Budi Santosa.
“Saat kejadian Anak korban berhasil melarikan diri melalui pintu belakang rumah saat kedua orang tuanya dibunuh oleh pelaku,” terangnya, Minggu (25/9/2022).
Baca juga: Sebelum Penikaman yang Tewaskan 10 Orang, Ini Daftar Pembunuhan Massal Terburuk di Kanada
Anak gadis tersebut yang kini tengah duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA) alam trauma akibat kejadian berdarah tersebut.
Bagaimana tidak, ia tak dapat melakukan apapun selain melarikan diri dan meminta pertolongan kepada tetangga saat kejadian.