Dana Otsus Papua
Sebut Dana Otsus Rp 1.000 Triliun Pembohongan Publik, Tokoh Pemuda Papua Minta Mahfud MD Disanksi
Menurut Alexander Gobay, dana Otsus yang sebenarnya diberikan ke Papua dan Papua Barat sejak tahun 2002-2022 adalah....
Sebelumnya, Menko Polhukam, Mahfud MD geram atas dana otonomi khusus (otsus) yang dikucurkan pemerintah pusat sebesar Rp 1.000,7 triliun sejak 2001 tidak digunakan untuk kepentingan rakyat Papua.
Sejak Lukas Enembe menjabat sebagai Gubernur Papua pada tahun 2013, pemerintah telah menggelontorkan dana otsus sebesar Rp 500 triliun.
Namun, dana otsus tersebut dikatakan Mahfud tidak sampai juga untuk memenuhi kepentingan rakyat Papua.
"Dana yang dikeluarkan oleh pemerintah itu selama otsus itu jumlahnya Rp 1.000,7 triliun, tidak jadi apa-apa. Rakyatnya tetap miskin. Marah kita ini," ujarnya seusai mengisi kuliah umum di Unisma, Malang, Jumat (23/9/2022), dikutip dari YouTube Kompas TV.
Mahfud pun menjelaskan penyebab dari dana otsus tersebut tidak sampai ke rakyat Papua, seperti pejabat setempat yang justru berfoya-foya menggunakan dana itu.
"Dengan cara tadi, ada kick back, hanya kebenaran formil transaksi karena sesudah dulu mendapat TMP (tidak mempunyai pendapat), KPK pernah dulu periksa disclaimer tidak bisa diperiksa."
"Hanya terjadi penyesuaian antara buku dan transaksi, sementara di balik transaksi itu, ditemukan KPK dan PPATK," tuturnya.
Mahfud menegaskan segala bentuk pembangunan infrastruktur yang masif dibangun di Papua adalah murni dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
"Itu (infrastruktur) proyek PUPR, pemerintah pusat. Saya sudah cek," jelasnya. (Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto) (Tribun Papua/Hendrik Rikarsyo Rewapatara)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Tokoh Pemuda Papua Nilai Mahfud MD Lakukan Kebohongan Publik Terkait Dana Otsus Rp 1.000 Triliun"