Penonton Kena Gas Air Mata Butuh Sebulan Pemulihan, Ada Temuan Puluhan Botol Miras di Kanjuruhan

Menurut Nugroho yang juga merupakan AFC Safety Security Officer itu, rekaman kejadian khususnya di pintu 13 Stadion Kanjuruhan sangat mengerikan.

SURYA.CO.ID/Luhur Pambudi/Istimewa
Elmiati (baju putih) warga Blimbing, Malang, saat ditemui di kediamannya, kawasan Jalan Sumpil Gang 2, Purwodadi, Blimbing, Malang. Suami dan anak balita Elmiati meninggal dunia dalam tragedi Stadion Kanjurahan. | Kondisi tribun penonton disesaki gas air mata yang ditembakkan polisi usai laga Arema melawan Persebaya di Satdion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur. 

Sementara itu Dirut PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita, Selasa(12/10) akan menjalani pemeriksaan sebagai tersangka kasus tragedi Kanjuruhan. Penjadwalan pemeriksaan tersebut dilakukan Selasa karena polisi saat ini masih terus melakukan pemeriksaan terhadap anggota polisi dari tingkat polres hingga Polda terkait pengamanan di Stadion Kanjuruhan saat match Arema FC vs Persebaya Surabaya.

"Terkait dengan pemeriksaan, sampai sekarang masih ada pemeriksaan yang berjalan, ada beberapa anggota kami baik dari polres maupun dari Polda yaitu anggota Brimob," kata Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta.

Polisi juga akan mengebut pengerjaam berkas pemeriksaan seluruh tersangka agar nantinya cepat diajukan ke kejaksaan selanjutnya digelar sidang.

"Saat ini kami akan berkoordinasi dengan kejaksaan agar koordinasi dengan Kejaksaan dan akan diajukan ke sidang," ujarnya.(Tribun Network/hur/gta/wly)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved