MTQ Nasional di Kalsel
Siti Sarah, Peserta Aceh Berhasil Tampil Membanggakan di MTQ Nasional 2022 Cabang Tafsir Bahasa Arab
Peserta Aceh di Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-29 Tahun 2022 Cabang Tafsir Bahasa Arab, Siti Sarah (19), tampil secara membanggakan.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Agus Ramadhan
lihat foto
Siti Sarah, Peserta Aceh Berhasil Tampil Membanggakan di MTQ Nasional 2022 Cabang Tafsir Bahasa Arab
Laporan Agus Ramadhan | Kalimantan Selatan
SEAMBINEWS.COM, BANAJARMASIN – Peserta Aceh di Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-29 Tahun 2022 Cabang Tafsir Bahasa Arab Putri, Siti Sarah (19), tampil secara membanggakan.
Dihadapan 12 orang dewan hakim dan penonton, gadis asal Lhokseumawe ini tampil dengan penuh percaya diri di Aula Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Kamis (13/10/2022) siang.
“Alhamdulillah saya bersyukur dengan apa yang telah Allah berikan. Semoga itu (penampilan) terbaik saya,” ucap Siti.
Mahasiswi LIPIA Banda Aceh ini mengutarakan, dirinya telah mengeluarkan semua kemampuan yang dimilikinya dalam penampilan tadi.
Baca juga: Peserta Aceh Diminta Jangan Stres Hadapi Pertandingan Babak Penyisihan MTQ Nasional 2022
Dia pun berharap bisa melangkah ke final dan menorehkan prestasi untuk Aceh.
“Saya sudah berusaha semaksimal mungkin. Saya berharap masuk final. Tapi jika tidak, semoga Allah melapangkan dada saya untuk menerimanya,” pungkas Siti yang merupakan alumni SMA di Ma`had Ta`limul Quran.
Sementara itu, pelatih Tafsir Bahasa Arab Kafilah Aceh, Ustadz Ivan Aulia Lc MA saat dijumpai Serambinews.com dilokasi, mengucapkan rasa syukur atas apa yang telah dilakukan oleh Siti Sarah.
Ia mengatakan bahwa, penampilan Siti di babak penyisihan ini sudah sangat maksimal dan luar bisa.
Baca juga: Cut Dina Anjali, Gadis Tuna Netra asal Aceh Bertekad Ukir Juara di MTQ Nasional 2022 di Kalsel
“Alhamdulillah penampilannya tadi cukup tenang meskipun tadi sempat ada (bunyi) bel tapi tidak terganggu,” ungkap Ustadz Ivan.
Ia menambahkan, pengucapan dan ketepatan Bahasa Arab-nya juga cukup lancar dan bagus.
“Seorang dewan hakim mengatakan ‘bitawfiq’, yang menunjukkan bahwa jawaban yang berikan oleh peserta kita ini bagus. Kita berharap ada kesempatan untuk bisa masuk final,” pungkasnya. (*)
