Internasional

Insinyur Australia Terancam Mati di Penjara Irak, Kesehatannya Terus Memburuk

Seorang insinyur Australia yang di penjara Irak telah mengirim surat kepada keluarganya dari penjara.

Editor: M Nur Pakar
The Independent
Robert Pether, insinyur Australia yang masih berada di penjara Irak 

SERAMBINEWS.COM, LONDON - Seorang insinyur Australia yang di penjara Irak telah mengirim surat kepada keluarganya dari penjara.

Dia memperingatkan sedang menghadapi "hukuman mati" atas potensi kanker kulit yang tidak diobati, The Guardian melaporkan pada Selasa (8/11/2022).

Robert Pether, yang ditahan di Irak tahun lalu setelah perselisihan kontrak seputar pekerjaan bisnis arsitekturnya di gedung Bank Sentral baru di negara itu, memperingatkan tidak bisa pulang lagi.

Pria berusia 47 tahun itu sebelumnya selamat dari kanker kulit pada 2005.

Sebelum penangkapannya, dia melakukan pemeriksaan rutin untuk memantau status kesehatannya.

Tetapi Pether memperingatkan dalam suratnya otoritas penjara, termasuk seorang dokter kulit yang dibawa untuk konsultasi, telah mengabaikan pertumbuhan lesi baru di telinganya.

Baca juga: Tahanan Wanita Houthi Coba Bunuh Diri, Tidak Tahan Lagi Hadapi Siksaan Berat di Penjara

Pada Juni 2022, dia mulai melihat perubahan cepat pada lesi dan memberi tahu petugas penjara.

Tapi dokter kulit hanya meresepkan krim topikal Pether, yang gagal tiba.

“Jam terus berdetak dan saya memiliki peluang yang sempit, tentu saja lebih sedikit waktu daripada yang seharusnya,” tulisnya, seperti dilansir AFP, Selasa (8/11/2022).

“Bagaimana Anda memberi tahu seorang gadis kecil yang mencintai unicorn dan kucing bahwa ayahnya tidak akan pulang? tanyanya.

“Bagaimana Anda memberi tahu anak-anak Anda bahwa Anda bangga pada mereka, tetapi tidak akan berbagi penghargaan atau jebakan," ujarnya.

“Dan yang paling sulit, bagaimana Anda memberi tahu istri Anda, yang merupakan separuh dari Anda, bahwa Anda tidak akan menepati janji yang Anda buat untuk menjadi tua bersama,? katanya.

Baca juga: Wanita Dijuluki Zombie Angelina Jolie Muncul Lagi Usai Keluar Penjara, Ungkap Wajahnya Bukan Editan

“Inilah pertanyaan-pertanyaan yang saat ini saya geluti setiap hari," tambahnya.

"Dari saat saya bangun dan duduk di lantai sel untuk hitungan pertama hari itu, hingga hal terakhir di malam hari," ungkapnya.

"Saya terus melihat foto-foto saya dan keluarga di dinding sebelah tempat tidur saya," ujarnya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved