Internasional

Piala Dunia 2022 Tingkatkan Pamor Qatar, Negara Teluk Juga Dapat Keuntungan Ekonomi Jangka Pendek

Perhelatan akbar Piala Dunia 2002 ternyata akan meningkatkan pamor atau popularitas tuan rumah Qatar.

Editor: M Nur Pakar
AFP
Sejumlah warga berpose di depan logo Piala Dunia 2022 di Doha, Qatar. 

Peningkatan peringkat S&P Qatar baru-baru ini dari "AA-" menjadi "AA" didasarkan pada penurunan beban utang.

Kemudian, perkiraan peningkatan pendapatan pemerintah setelah proyek Ekspansi Lapangan Utara senilai $30 miliar.

Menurut perkiraan peringkat S&P, pertumbuhan produk domestik bruto Qatar pada 2022 akan menjadi 4,8 persen, meningkat tajam dibandingkan 2021.

Sebagian disebabkan oleh peningkatan aktivitas ekonomi yang terkait dengan Piala Dunia.

Selain pemulihan yang sedang berlangsung setelah pembatasan terkait Covid-19.

Pertumbuhan PDB non-minyak diperkirakan akan mencapai 8 persen pada tahun 2022, naik dari 3 persen pada tahun 2021.

Baca juga: Sepp Blatter,Eks Presiden FIFA Sebut Memilih Qatar jadi Tuan Rumah Piala Dunia 2022 Sebuah Kesalahan

Namun, ada sedikit peringatan, lembaga pemeringkat mengutip laporan media yang menunjukkan jam kantor dapat dibatasi selama acara tersebut.

Sektor hidrokarbon diperkirakan akan tumbuh datar secara luas, tetapi menyumbang sekitar 65 persen dari PDB riil, yang menurunkan perkiraan keseluruhannya.

Produksi gas Qatar juga diperkirakan akan tumbuh secara signifikan mulai tahun 2025 dan seterusnya karena beberapa fase proyek NFE akan dijalankan.

Kapasitas produksi gas alam cair QatarEnergy dari 77 juta ton per tahun menjadi 109 mtpa pada tahun 2025 dan 126 mtpa pada tahun 2027, tambahnya.

Sebagai bagian dari Visi Nasional Qatar 2030 dan untuk mempersiapkan Piala Dunia, pihak berwenang menerapkan peta jalan proyek 10 tahun untuk 2015-2024.

Akibatnya, belanja modal pemerintah diperkirakan rata-rata 13 persen dari PDB antara tahun 2015 dan 2022.

Sebagai bagian dari proyek, jalan, stasiun metro, sistem pembuangan limbah, rumah sakit dan sekolah telah dibangun.

Investasi di bidang-bidang ini akan terjadi terlepas dari Piala Dunia, katanya.

Baca juga: Dicari Penonton Bayaran untuk Piala Dunia 2022 di Qatar, Dapat Hotel Gratis dan Tiket Pertandingan

Selain itu, fasilitas olahraga untuk acara Piala Dunia dapat menelan biaya sekitar 3 persen dari PDB dalam pengeluaran langsung, perkiraan S&P.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved