Kesehatan
Saat Menstruasi, Boleh Nggak Sih Pakai Pembalut Malam di Siang Hari? Simak Penjelasan dr Boyke
Bentuk & daya perlindungan yang optimal sehingga pembalut malam bikin sebagian wanita memilih untuk memakainya di siang hari.
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Amirullah
Saat Menstruasi, Boleh Nggak Sih Pakai Pembalut Malam di Siang Hari? Simak Penjelasan dr Boyke
SERAMBINEWS.COM - Saat memasuki masa haid atau menstruasi, wanita kerap menggunakan pembalut.
Pembalut adalah sebuah perangkat yang digunakan oleh wanita saat menstruasi.
Pembalut berfungsi untuk menyerap darah dari vagina supaya tidak meleleh ke mana-mana.
Sekarang ini, aneka ragam pembalut sudah didesain oleh produsen yang sesuai dengan kebutuhan para wanita saat menstruasi.
Mereka mendesain produk pembalut bukan cuma mempertimbangkan banyaknya cairan darah yang keluar saja, tapi waktu pemakaiannya juga dikhususkan seperti pembalut siang dan malam.
Untuk pembalut malam didesain khusus sedikit lebih panjang. Ini bertujuan untuk mencegah terjadinya kebocoran darah saat menstruasi.
Baca juga: Benarkah Wanita yang Pakai Pembalut Mudah Terkena Penyakit? Ini Kata Seksolog dr Boyke
Apalagi saat tidur, kebocoran darah saat menstruasi rentan terjadi.
Kebocoran ini terjadi karena ketika tubuh berbaring, aliran darah menstruasi yang keluar dari saluran vagina akan mengalir ke sisi yang lebih rendah mengikuti posisi tidurmu.
Misalnya, kalau tidur terlentang berarti darah akan mengarah ke belakang.
Lalu jika posisi tidur ke satu sisi saja, maka darahnya akan mengalir ke samping.
Bentuk dan daya perlindungan yang optimal sehingga pembalut malam bikin sebagian wanita memilih untuk memakainya di siang hari, apalagi saat aliran darah menstruasi sedang deras.
Lantas, boleh nggak sih pakai pembalut malam di siang hari?
Baca juga: Wanita Harus Tahu! Buah dan Sayur Ini Bagus Dikonsumsi saat Haid Agar Tak Lemas Kata dr Boyke
Seksolog dr Boyke Dina Nugraha menjawab hal tersebut.
Dilansir Serambinews.com dari kanal YouTube SONARA FM pada Rabu (9/11/2022), dr Boyke mengatakan, penggunaan pembalut malam di siang hari sebenarnya boleh-boleh saja.
"Kalau yang menggunakan pembalut malam di siang hari boleh saja," katanya.

Menurut dr Boyke, pembalut malam memang didesain untuk wanita yang memiliki darah menstruasi keluar lebih banyak.
Bentuk pembalut malam lebih panjang, sehingga penyerapan darahnya akan menampung lebih banyak lagi.
Berkat perlindungan optimal ini, banyak wanita yang menggunakan pembalut malam di siang hari.
"Pembalut malam emang disiapkan untuk mereka-mereka yang menstruasinya banyak, sehingga bentuknya lebih panjang dan penerapannya juga lebih banyak lagi," sambungnya.
Baca juga: Cara Cepat Hamil dengan Banyak Makan Toge, Mitos atau Fakta? Ini Jawaban Seksolog dr Boyke
Pembalut Bikin Penyakit?
Lebih lanjut, dr Boyke membantah jika penggunaan pembalut pada wanita dapat menimbulkan penyakit.
"Ada mitos-mitos katanya kalau pakai pembalut mudah terkena penyakit, itu mitos yang salah," kata dr Boyke.
Menurut dr Boyke, pembalut merupakan suatu produk yang diciptkan khusus untuk wanita-wanita yang aktif agar tetap bisa berakitivitas saat menstruasi.
"Pembalut itu adalah satu teknologi yang diciptakan khususnya untuk wanita-wanita yang aktif agar tetap bisa berakitivitas ssaat menstruasi," sambungnya.
Pembalut yang Aman
Penggunaan pembalut saat menstruasi boleh-boleh saja.
Hanya saja menurut dr Boyke, wanita harus lebih selektif saat memilik produk pembalut.
Sebaiknya dr Boyke menganjurkan, para wanita menggunakan merek pembalut yang direkomendasikan oleh dokter, begitu juga penggunaan produk pentyliner.
"Penggunaan pentyliner, pembalut, haruslah yang direkomendasikan oleh dokter," kata dia.
Pasalnya, banyak produk pembalut yang dijual di pasaran rentan mengandung bahan berbahaya, seperti kandungan dioxin yang melebihi kadar normal.
"Karena apa? Sering kali pembalut-pembalut itu juga mengandung zat-zat yang berbahya, seperti kertasnya mengandung bahan dioxin melebihi kadar yang normal," imbuhnya.
Selain itu, kebersihan saat penggunaan pembalut saat menstruasi juga penting diperhatikan.
"Jangan sampai misalnya sedang haid, pembalutnya sampai bengkak saking pelitnya menggunakan pembalut," pungkasnya.
Wanita Harus Tahu! Buah dan Sayur Ini Bagus Dikonsumsi saat Haid Agar Tak Lemas Kata dr Boyke
Seksolog dr Boyke Dian Nugraha kali ini mengungkap asupan buah dan sayur cocok dikonsumsi wanita yang sedang haid atau menstruasi agar tak lemas.
Menstruasi atau haid adalah pendarahan vagina normal yang dialami setiap wanita.
Haid biasanya dialami setiap bulannya berlangsung antara tiga hingga lima hari.
Haid terjadi ketika pematangan sel telur dalam tubuh perempuan yang tidak dibuahi oleh sel sperma sehingga meluruh dan keluar dari tubuh perempuan tersebut.
Dikutip dari laman Medline Plus, menstruasi biasanya dimulai antara usia 11 dan 14 tahun dan berlanjut hingga menopause pada usia sekitar 51 tahun.
Tak jarang pula, wanita mengalami menstruasi pertama kali pada usia remaja, namun tak sedikit juga yang sudah haid saat masih duduk di bangku SD dan ada juga yang baru haid saat di bangku SMA bahkan kuliah.
Saat haid, badan terasa lemas. Ini merupakan kondisi yang umum.
Salah satu penyebab badan lemas saat menstruasi adalah hormon.
Ya, hormon estrogen dan progesteron berada pada level terendah saat menstruasi.
Hal ini dapat menyebabkan berbagai keluhan, seperti mood swing, nyeri perut, pusing, mual, serta mudah lelah.
dr Boyke juga membenarkan hal tersebut.
"Menstruasi itu berkaitan dengan siklus hormonal, oleh karena itu sering kali wanita saat menstruasi mengalami gangguan mood karena saat menstruasi hormon estrogen dan hormon progesteron itu mengalami penurunan yang drastis," kata dr Boyke dikutip Serambinews.com dari kanal YouTube SONARA FM, Selasa (8/11/2022).
Akibat penurunan hormon tersebut saat menstruasi, sehingga bisa menyebabkan wanita haid memiliki persaan sensitif dan lemas.
"Akibatnya wanita-wanita menjadi lebih sensitif, para wanita harus menyadari bahwa sensitifitas pada saat menstruasi itu juga bisa mengganggu lingkungan, menjadi bete, mudah sekali marah, sebenarnya itu berkaitan dengan siklus hormonal," lanjutnya.
Banyaknya darah atau disebut juga sebagai selaput lendir rahim yang keluar saat haid, itu sebabnya wanita kerap merasa lemas selama periode menstruasi.
"Karena pada saat menstruasi memang tubuh mengeluarkan apa yang disebut dengan darah, sebenarnya adalah selaput lendir rahim yang banyak mengandung hemoglobin sehingga tubuh terasa kadang kadang terasa lemas," imbuhnya.
Untuk itu, kondisi lemas saat haid bisa diatasi dengan mengonsumsi makanan sehat yang mengadung tinggi zat besi.
Beberapa buah dan sayur yang baik dikonsumsi saat haid adalah sayur bayam dan buah naga.
Sayur bayam dan buah naga dinilai mengandung tinggi zat besi sehingga bisa memenuhi asupan hemoglobin tubuh dan tubuh tidak kekurangan darah saat haid.
"Pada saat haid juga sebaikanya mengonsumsi bayam atau boleh juga buah naga, ini banyak mengandung zat besi," pungkasnya.
(Serambinews.com/Firdha Ustin)