Berita Aceh Timur
Tim Survei USK Ambil Sampel Minyak Mentah Ranto Peureulak
Setelah berbincang-bincang dengan pekerja, tim mengambil sampel minyak mentah, lalu tim melanjutkan penelitian ke arah pegunungan di Kecamatan...
Penulis: Seni Hendri | Editor: Nurul Hayati
Setelah berbincang-bincang dengan pekerja, tim mengambil sampel minyak mentah, lalu tim melanjutkan penelitian ke arah pegunungan di Kecamatan Serbajadi Lokop, Aceh Timur.
Laporan Seni Hendri Aceh Timur
SERAMBINEWS.COM, IDI - Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) bekerjasama dengan PT Pema Global Energi (PGE) melakukan penelitian (survei) sekaligus mengambil sampel minyak mentah hasil pengeboran tradisional di kawasan Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur, Jumat (4/11/2022) lalu.
Saat melakukan survei ke lapangan saat itu, tim peneliti disambut perangkat desa setempat, kemudian tim peneliti berbincang-bincang dengan pekerja terkait dengan kedalaman pengeboran, cara pengeboran, dan hasil minyak mentah yang diperoleh dari pengeboran tradisional itu.
Setelah berbincang-bincang dengan pekerja, tim mengambil sampel minyak mentah, lalu tim melanjutkan penelitian ke arah pegunungan di Kecamatan Serbajadi Lokop, Aceh Timur.
Ketua tim survei dari Universitas Syiah Kuala (USK) Dr Bambang Setiawan ST MEng Sc, kepada Serambinews.com, mengatakan sampel minyak mentah yang diambil dari lokasi pengeboran tradisional di Ranto Peureulak akan dikirim ke perusahaan pengujian geokimia minyak di Jakarta.
Pengujian minyak tersebut, jelas dosen sekaligus Kepala Jurusan Teknik Kebumian USK ini, bisa digunakan untuk melihat potensi batuan penghasil minyak di kawasan North Sumatra Basin (NSB).
"Tujuan dari penelitian ini untuk korelasi outcrop formasi batuan dengan hasil pemboran yang pernah dilakukan," tutupnya. (*)
Baca juga: Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Ledakan Sumur Minyak di Aceh Timur, Kapolres Imbau Stop Pengeboran