Internasional
Magang di Luar Negeri, Mahasiswa Aceh Jadi Penguji Dalam Proyek Teknologi VR di Perusahaan Inggris
Dalam proyek ini, Fajar ditugaskan untuk melakukan riset terhadap kebutuhan dari hardware, security dan health measures dari piranti VR.
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Muhammad Hadi
"Di skema A saya akan merasakan langsung bagaimana berkerja di industri di luar negeri dalam kasus saya Inggris. Magang di luar negeri akan mengembangkan perspective, knowledge dan kemampuan adaptasi saya menjadi lebih baik," sebut Fajar.
Adapun program pertukaran pelajar yang dia dapatkan saat ini merupakan program pendidikan vokasi dengan nama IISMAVO (Indonesian International Student Mobility Awards edisi Vokasi).
"Jadi kita harus jadi awardee atau penerima beasiswa (IISMAVO) baru bisa ke negera tujuan," ungkap Fajar.
Adapun masa pertukaran pelajar yang harus dijalani oleh Fajar yaitu selama 4 bulan, terhitung sejak 2 September 2022 hingga 6 Januari 2023.
Selama masa itu juga, ia menjadi peserta magang di Unipart.
Baca juga: Tanggapan Prodi Arsitektur USK Terkait Surat Pemberitahuan Kepada Mahasiswa yang Bau Badan
Tidak hanya kesempatan magang, di kampus tempatnya bertukar ilmu saat ini juga menyediakan aktivitas luar kampus lainnya untuk program studi vokasi dari perguruan tinggi di Indonesia.
Selama menimba ilmu di Coventry University, Fajar juga mendapat kesempatan mengunjungi 7 perusahaan top di Inggris seperti Morgan Cars, Mini, Jaguar Land Rover, Brompton, JCB, Triumph dan Manchester City football club, hingga melihat dari dekat bagaimana perusahaan tersebut berkompetisi secara komersial.
"Tentu ini juga berkat kedekatan Coventry dengan industri. Dengan moto “learning in partnership with Industry”, mahasiswa IISMAVO mendapatkan kesempatan untuk merasakan langsung dunia industri yang saat ini sedang berajalan," kata Fajar.
Ia pun berterimakasih yang telah memberikannya kesempatan untuk bisa menikmati pengalaman emas tersebut.
Fajar juga berharap kerjasama yang telah dilakukan IISMAVO dengan industri bisa berkembang lebih baik lagi.
“Kami mahasiswa Indonesia berterimakasih kepada IISMAVO dan Coventry University yang telah memberikan kesempatan dan pengalaman yang luar biasa kepada kami”, pungkas Fajar.
(Serambinews.com/Yeni Hardika)
Baca juga: Dosen FT USK Mengeluh Bau Badan Mahasiswa, Terbitkan Surat Panduan Diawali Mandi Secara Teratur
BACA BERITA LAINNYA DI SINI
IKUTI KAMI DI GOOGLE NEWS