Upah Buruh

UMP 2023 Naik Maksimal 10 Persen, Segini Estimasi UMP 2023 di Tiap Provinsi, Aceh Jadi Berapa?

Dalam aturan itu disebutkan, bahwa kenaikan upah minimum provinsi (UMP) maupun upah minimum kota atau kabupaten (UMK) tidak boleh melebihi 10 persen.

Penulis: Yeni Hardika | Editor: Taufik Hidayat
SCREENSHOOT INSTAGRAM/@kemnaker
Daftar upah minimum 2022. Berikut estimasi upah minimum 2023 di 34 provinsi jika naik sebesar 10 persen. 

SERAMBINEWS.COM - Kementerian Ketenagakerjaan telah merilis aturan baru mengenai penetapan upah minimum 2023.

Kebijakan tersebut tertuang dalam Peraturan Menaker Nomor 18 Tahun 2022 tentang Penetapan Upah Minimum Tahun 2023.

Adapun aturan terbaru yang ditandatangani oleh Menaker Ida Fauziyah pada 16 November 2022 itu secara umum mengatur 2 hal, yaitu penyempurnaan formula penghitungan upah minimum tahun 2023, dan perubahan waktu penetapan upah minimum 2023 oleh gubernur masing-masing daerah.

Menaker Ida Fauziah menyebutkan, perhitungan upah minimum 2023 didasarkan pada kemampuan daya beli, yang diwakili variabel tingkat inflasi dan variabel tingkat pertumbuhan ekonomi yang tercipta dari indikator produktifitas dan indikator perluasan kesempatan kerja.

"Produktifitas dan perluasan kesempatan kerja merupakan dua indikator yang dipandang dapat mewakili dari dua unsur, baik unsur pekerja/buruh maupun unsur pengusaha," ujar Menaker Ida Fauziyah sebagaimana dilansir dari video penjelasannya di Instagram @kemnaker, Sabtu (19/11/2022).

Dalam aturan itu juga disebutkan, bahwa kenaikan upah minimum provinsi (UMP) maupun upah minimum kota atau kabupaten (UMK) tidak boleh melebihi 10 persen, dengan mempertimbangkan kondisi setiap daerah.

Baca juga: Aturan UMP 2023 Berubah, Ini Estimasi Besaran UMP 2023 di 34 Provinsi Jika Naik Sebesar 10 Persen

Rumus perhitungan UMP 2023

Dalam aturan terbaru, disebutkan bahwa upah minimum 2023 dihitung menggunakan formula yang mempertimbangkan variabel pertumbuhan ekonomi, inflasi, dan indeks tertentu.

Adapun formula upah minimum tahun 2023 adalah:

UM(t+1) = UM(t) + (Penyesuaian Nilai UM x UM(t))

- UM(t+1): upah minimum yang akan ditetapkan

- UM(t): upah minimum tahun berjalan

- Penyesuaian nilai UM: penyesuaian upah minimum yang merupakan penjumlahan antara inflasi dengan perkalian pertumbuhan ekonomi dan a.

Sementara penyesuaian nilai upah minimum dalam formula di atas dihitung dengan rumus:

Penyesuaian Nilai UM = Inflasi + (PE x a)

Inflasi yang dimaksud adalah inflasi provinsi yang dihitung dari periode September tahun sebelumnya sampai dengan periode September tahun berjalan (dalam persen).

Sementara PE adalah pertumbuhan ekonomi.

Adapun a, merupakan wujud indeks tertentu yang menggambarkan kontribusi tenaga kerja terhadap pertumbuhan ekonomi dengan nilai tertentu dalam rentang tertentu yaitu 0,10 sampai dengan 0,30.

Disebutkan bahwa penentuan nilai a harus mempertimbangkan produktivitas dan perluasan kesempatan kerja.

Sementara Pasal 7 menyebutkan, penetapan atas penyesuaian nilai upah minimum tidak boleh melebihi 10 persen.

Baca juga: Buruh Tolak Usulan Pengusaha Terkait Aturan Tak Kerja, UMP 2023 Tak Boleh Naik Lebih 10 Persen

Apabila hasil pengitungan penyesuaian nilai upah minimum melebihi 10 persen, maka gubernur menetapkannya paling tinggi 10 persen.

Selain itu, jika pertumbuhan ekonomi bernilai negatif, penyesuaian nilai upah minimum hanya mempertimbangkan variabel inflasi.

Khusus untuk daerah provinsi hasil pemekaran, maka untuk pertama kali berlaku upah minimum provinsi induk, seperti bunyi Pasal 11.

Lantas, berapa estimasi UMP 2023 apabila setiap provinsi naik sebesar 10 persen?

Berapa pula estimasi UMP untuk Provinsi Aceh?

Estimasi UMP 2023

Apabila UMP 2023 di 34 provinsi Indonesia mengalami kenaikan 10 persen, berikut estimasi angkanya Menurut Kompas.comSenin (21/11/2022):

1. Nanggroe Aceh Darussalam (NAD)

UMP 2022: Rp 3.166.460
Estimasi UMP 2023: Rp 3.483.106

2. Sumatera Utara

UMP 2022: Rp 2.522.609,94
Estimasi UMP 2023: Rp 2.774.870,934

3. Sumatera Barat

UMP 2022: Rp 2.512.539
Estimasi UMP 2023: Rp 2.763.792,9

Baca juga: Info UMP 2023, Segini Kenaikan UMP 2023 di 34 Provinsi, Dewan Pengupahan Bocorkan Persennya

4. Riau

UMP 2022: Rp 2.938.564, 01
Estimasi UMP 2023: Rp 3.232.420,41

5. Jambi

UMP 2022: Rp 2.698.940,87
Estimasi UMP 2023: Rp 2.968.834,96

6. Sumatera Selatan

UMP 2022: Rp 3.144.446
Estimasi UMP 2023: Rp 3.458.890,6

7. Bengkulu

UMP 2022: Rp 2.238.094,31
Estimasi UMP 2023: Rp 2.461.903,74

8. Lampung

UMP 2022: Rp 2.440.486,18
Estimasi UMP 2023: Rp 2.684.514,99

9. Bangka Belitung

UMP 2022: Rp 3.264.884
Estimasi UMP 2023: Rp 3.591.372,4

10. Kepulauan Riau

UMP 2022: Rp 3.050.172
Estimasi UMP 2023: Rp 3.355.189,2

11. DKI Jakarta

UMP 2022: Rp 4.641.854,00
Estimasi UMP 2023: Rp 5.106.039,4

12. Banten

UMP 2022: Rp 2.501.203,11
Estimasi UMP 2023: Rp 2.751.323,42

13. Jawa Barat

UMP 2022: Rp 1.841.487,31
Estimasi UMP 2023: Rp 2.025.636,04

14. Jawa Tengah

UMP 2022: Rp 1.812.935,43
Estimasi UMP 2023: Rp 1.994.228,97

15. DI Yogyakarta

UMP 2022: Rp 1.840.915,53
Estimasi UMP 2023: Rp 2.025.007,08

16. Jawa Timur

UMP 2022: Rp 1.891.567,1
Estimasi UMP 2023: Rp 2.080.723,83

17. Bali

UMP 2022: Rp 2.516.971
Estimasi UMP 2023: Rp 2.768.668,1

18. Nusa Tenggara Barat

UMP 2022: Rp 2.207.212
Estimasi UMP 2023: Rp 2.427.933,2

19. Nusa Tenggara Timur

UMP 2022: Rp 1.975.000
Estimasi UMP 2023: Rp 2.172.500

20. Kalimantan Barat

UMP 2022: Rp 2.434.328,19
Estimasi UMP 2023: Rp 2.677.761,01

21. Kalimantan Tengah

UMP 2022: Rp 2.922.516,09
Estimasi UMP 2023: Rp 3.214.767,69

22. Kalimantan Selatan

UMP 2022: Rp 2.906.473,32
Estimasi UMP 2023: Rp 3.197.120,65

23. Kalimantan Timur

UMP 2022: Rp 3.014.497,22
Estimasi UMP 2023: Rp 3.315.946,94

24. Kalimantan Utara

UMP 2022: Rp 3.016.738
Estimasi UMP 2023: Rp 3.318.411,8

25. Sulawesi Utara

UMP 2022: Rp 3.310.723
Estimasi UMP 2023: Rp 3.641.795,3

26. Sulawesi Tengah

UMP 2022: Rp 2.390.739
Estimasi UMP 2023: Rp 2.629.812,9

27. Sulawesi Selatan

UMP 2022: Rp 3.165.876
Estimasi UMP 2023: Rp 3.482.463,6

28. Sulawesi Tenggara

UMP 2022: Rp 2.576.016,96
Estimasi UMP 2023: Rp 2.833.618,66

29. Gorontalo

UMP 2022: Rp 2.800.580
Estimasi UMP 2023: Rp 3.080.638

30. Sulawesi Barat

UMP 2022: Rp 2.678.863,1
Estimasi UMP 2023: Rp 2.946.749,41

31. Maluku

UMP 2022: Rp 2.619.312,83
Estimasi UMP 2023: Rp 2.881.244,11

Baca juga: Bireuen belum Tetapkan UMK 2023, Tunggu UMP Aceh, Begini Kondisi Upah & Industri di Kota Juang Itu

32. Maluku Utara

UMP 2022: Rp 2.862.231
Estimasi UMP 2023: Rp 3.148.454,1

33. Papua Barat

UMP 2022: Rp 3.200.000
Estimasi UMP 2023: Rp 3.520.000

34. Papua

UMP 2022: Rp 3.561.932
Estimasi UMP 2023: Rp 3.918.125,2. 

Batas pengumuman UMP 2023

Dengan adanya peraturan baru, batas akhir pengumuman UMP diperpanjang hingga 28 November 2022.

Sementara untuk UMK, diberi waktu hingga 7 Desember 2022.

Menaker Ida Fauziyah menuturkan, perubahan jadwal bertujuan memberikan kesempatan dan waktu yang cukup bagi dewan pengupahan daerah dalam menghitung upah minimum 2023 sesuai dengan formula baru.

"Upah minimum provinsi dan upah minimum kabupaten/kota yang telah ditetapkan mulai berlaku pada tanggal 1 Januari 2023," terang Ida, Sabtu (19/11/2022).

(Serambinews.com/Yeni Hardika; Kompas.com/Diva Lufiana Putri)

BACA BERITA LAINNYA DI SINI

IKUTI KAMI DI GOOGLE NEWS

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved