Internasional
Dampak Banjir Jeddah, Bus Jamaah Umrah Sempat Terjebak
Banjir melanda Kota Jeddah, Arab Saudi, pada Kamis (24/11/2022) waktu setempat akibat curah hujan yang tinggi
JEDDAH - Banjir melanda Kota Jeddah, Arab Saudi, pada Kamis (24/11/2022) waktu setempat akibat curah hujan yang tinggi.
Mengutip Kompas.com (25/11/2022) dari Middle East Eye, setidaknya dua orang meninggal dunia akibat banjir di kota pesisir Arab Saudi tersebut.
Banjir di Jeddah juga berdampak pada perjalanan jamaah umrah yang hendak menuju ke Bandara Internasional King Abdulaziz di Jeddah, dari Mekkah.
Konsul Haji Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah, Nasrullah Jasam, mengungkapkan sejumlah bus rombongan umrah sempat terjebak banjir yang melanda Jeddah.
“Untuk jamaah umrah, memang kami kemarin temukan di Jeddah itu busnya tidak bisa jalan, padahal mereka harus take off pukul 16.00,” terangnya kepada Kompas.com, Sabtu (26/11/2022).
Imbasnya, lanjut Nasrullah, penerbangan jamaah umrah tersebut tertunda alias delay.
Sementara itu, mengutip Kompas.com (25/11/2022), dari Saudi Gazette, penerbangan di Bandara Internasional King Abdulaziz memang tertunda.
Pasalnya, banjir membuat lalu lintas pada Jalan Tol Haramain dan beberapa jalan utama lainnya ditutup selama beberapa jam.
“Jadi, dampak dari banjir itu kepada jemaah umrah adalah delay-nya beberapa penerbangan,” imbuh Nasrullah.
Hampir normal
Baca juga: Ini Penyebab Banjir Bandang Di Jeddah, Arab Saudi Hingga Tewaskan 2 Orang
Baca juga: Banjir Terjang Jeddah, Sekolah, Universitas Sampai Bandara Internasional Ditutup
Namun demikian, Nasrullah menuturkan kondisi di Jeddah hampir normal pada Sabtu (26/11/2022).
Banjir pun mulai surut, hanya tersisa genangan-genangan air di sejumlah titik.
“Hari ini tampaknya sudah hampir normal,” tuturnya.
Selain itu, lalu lintas dari Jeddah menuju Mekkah pun sudah mulai normal.
Curah hujan pun telah berkurang dibandingkan hari-hari sebelumnya.
“Kemarin memang dari pagi curah hujan cukup tinggi, tapi kemudian sorenya kami sudah bisa melewati jalur dari Jeddah ke Mekkah, dan hari ini hampir normal,” jelasnya.
Sebagai informasi, Jeddah merupakan kota pesisir yang terletak dekat Laut Merah.
Kota ini sering disebut sebagai pintu gerbang ke Mekkah, karena keberadaan Bandara Internasional King Abdulaziz.
Namun, Jeddah kerap dilanda banjir hampir setiap tahun.
Adapun anjir terparah dalam 27 tahun terakhir terjadi pada 25 November 2009 lalu.
Setidaknya, 122 orang meninggal dunia dan sekitar 3.000 kendaraan hanyut atau rusak akibat banjir tersebut. (kompas.com)
Baca juga: Relawan Arab Saudi Bersihkan Tumpukan Sampah di Objek Wisata Pendakian Luar Jeddah
Baca juga: Jamaah Haji Terakhir Sudan Pulang Melalui Pelabuhan Jeddah, Petugas Beri Souvenir