Berita Aceh Utara
Warga Kesulitan Usir Puluhan Gajah, BKSDA: Ekses Pembukaan Lahan Baru
Belasan rumah dan puluhan hektare kebun berisi tanaman perkebunan porak-poranda dirusak puluhan ekor gajah
Namun, kali ini sudah sekitar empat bulan berada di kawasan itu.
“Ini karena ada pembukaan lahan perkebunan besar-besaran oleh perusahaan di Aceh Utara, sehingga areal hutan yang selama ini menjadi sumber makan bagi binatang tersebut, kini menjadi lahan perkebunan,” pungkas Usman.
Staf Badan Konservasi Sumber Daya Aceh (BKSDA) Resor Aceh Utara, Nurdin kepada Serambi, menyebutkan, di Aceh Utara selama ini ada sekitar 50 ekor gajah, yang kini terbagi dalam dua kelompok.
Satu kelompok mereka sering melintas dari Langkahan sampai Paya Bakong.
Satu kelompok lagi dari Geureudong Pase ke Sawang.
Namun, ekses pembukaan lahan baru oleh sejumlah perusahaan di Aceh Utara menyebabkan hutan tempat mereka tinggal semakin sempit.
Karena itu, pembukaan lahan baru tersebut harus diawasi agar tidak mengganggu tanaman yang dilindungi tersebut.
“Kemarin saya sudah turun ke Paya Bakong untuk mengantarkan mercon,” pungkas Nurdin. (jaf)
Baca juga: Bhabinkamtibmas Polsek Ranto Peureulak Bantu Halau Gajah Menggunakan Mercon
Baca juga: Kawanan Gajah Obrak-Abrik Kebun Warga