Sambo ke Eliezer: Kita Berdua Tanggung Jawab, Kuat, Ricky dan Istri Saya Jangan Kau Libatkan
Ferdy Sambo menyampaikan kekesalannya karena Bharada Eliezer menyeret Putri Candrawathi dan para ajudan termasuk Kuat Ma'ruf dan Ricky Rizal.
Penulis: Sara Masroni | Editor: Amirullah
“Dan handphone itu saya yang berikan karena handphone berada di meja depan ruangan saya," tambahnya.
Hal yang sama disampaikan oleh Putri Candrawathi, istri mantan Kadiv Propam Polri itu membantah soal uang Rp 1 miliar.
"Saya tidak pernah memanggil dek Richard ke lantai dua untuk bergabung dengan Ricky, Kuat, dan Pak FS untuk memberikan HP dan menjanjikan uang. Dan hanya memberikan terima kasih," kata Putri.
Baca juga: Pengacara Sambo Bentak-bentak Eliezer di Persidangan, Bharada E Jawab Santai: Siap Pak
Berusaha Hilangkan Status Justice Collaborator Eliezer
Mantan Kadiv Propam Polri itu dinilai berupaya menghilangkan status Bharada Eliezer sebagai justice Collaborator.
Sebab menurut Sambo, ia dibawa oleh jenderal bintang dua ke Mabes Polri untuk ditempatkan di tempat khusus (patsus) pada 5 Agustus 2022.
Baca juga: Kamaruddin Bongkar Fakta Baru Motif Sambo Bunuh Yosua, tak Ada Visum Pelecehan Putri hingga Wanita
Sedangkan saat itu Bharada Eliezer masih memberikan keterangan bohong, baru kemudian memberikan keterangan sebenarnya pada 6 Agustus 2022.
"Yang mulia, saya dibawa bintang dua ke Mabes Polri (dipatsuskan), keterangan kebohongan dia (Eliezer) tanggal 5," ungkap Sambo.
"Tapi kemudian saya merubah dan mengakui semuanya itu di tanggal 8 dengan berita acara yang ada," tambahnya.
Baca juga: Hakim Tanya Kenapa Tak Tolak Perintah Sambo, Bharada Eliezer: Pikiran Saya Akan Sama Kayak Almarhum
Pengacara Sambo Tantang Bharada Eliezer Soal Justice Collaborator
Pengacara Ferdy Sambo, Arman Hanis menantang Bharada Eliezer soal statusnya sebagai justice collaborator.
Diketahui pemilik nama lengkap Richard Eliezer Pudihang Lumiu itu berstatus sebagai justice collaborator yang dilindungi LPSK dalam kasus pembunuhan Yosua.
Justice collaborator (JC) berpotensi mendapatkan keringanan hukum karena membantu memberikan keterangan kepada penegak hukum.
Sementara Bharada Eliezer merupakan orang pertama yang membocorkan skenario Ferdy Sambo bunuh Yosua hingga sampai ke persidangan saat ini.
Meski demikian Pengacara Ferdy Sambo, Arman Hanis menepis semua itu dan menganggap Bharada Eliezer bukanlah justice collaborator.
Baca juga: Bharada Eliezer Masuk Toilet Berdoa: Tuhan, Kalau Bisa Ubah Pikiran Pak Sambo Biar Gak Jadi Nembak