Internasional
Pameran Parfum Kedua Kembali Digelar di Festival Riyadh, Hadirkan Merk Internasional dan Lokal
Pameran parfum kedua yang menampilkan perpaduan memabukkan dari merk internasiona dan lokal hadir di Riyadh Front.
“Produk tubuh diformulasikan dengan hanya 2 persen wewangian untuk memastikan tidak mengiritasi atau mengelupas kulit,” kata Al-Dughaiman.
Dua aroma parfumnya L'Epi dan Porrima terdiri dari wewangian dan 30 persen minyak.
L'Epi memiliki aroma persik segar dan bunga oranye, sedangkan Porrima berbau seperti kayu manis pedas, tonka, dan vanila.
Ada pajangan yang menonjol pada pameran parfum Arab karena terkenal dengan keunikan dan keistimewaannya.
Produsen telah berusaha untuk melayani semua kebutuhan dengan menggabungkan dan bereksperimen dengan aroma yang berbeda.
Wewangian Greenwich, peserta lain di pameran tersebut, telah melihat lebih banyak klien yang membeli dari acara tersebut daripada secara online.
Baca juga: Prof Abdi A Wahab Motivasi Santri Dayah Wakaf Barbate
Perwakilan penjualan perusahaan, Mohammed Al-Saif, mengatakan gagasan Greenwich, setiap wewangian tertentu terinspirasi oleh aroma kota yang dinamai sesuai namanya.
"Parfum kami yang paling laris adalah Havana, London, dan Lisbon,” jelasnya.
Parfum Havana berasal dari industri cerutu Kuba yang populer, dengan aroma tembakau, kayu cendana, dan bergamot.
Semua minyak mentah yang digunakan untuk memformulasikan wewangian ini berasal dari Spanyol dan Prancis.
Ada lebih dari 100 jenis parfum yang dipamerkan di pameran yang ditawarkan oleh 300 produsen tersebut.
Ada juga pabrik miniatur yang menunjukkan bagaimana parfum diproduksi.(*)
Misteri Kematian Zara Qairina: Sidang Penentuan Pemeriksaan Digelar Hari Ini, 195 Saksi Diperiksa! |
![]() |
---|
Viral Video Zara Qairina Dimasukkan ke Mesin Cuci, Benarkah? Pengacara Bongkar Fakta Sebenarnya |
![]() |
---|
Fakultas Teknik Abulyatama Raih Juara 2 iCompEx 2025 di Malaysia |
![]() |
---|
12 Fakta Terbaru Kasus Kematian Zara Qairina Mahathir, dari Kronologi Hingga Beredarnya Hoaks |
![]() |
---|
Hindari Tarif AS, Indonesia Jadi Magnet Baru Investor China, Ini Alasannya! |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.