Internasional

Warga Kota Utah Terkejut, Seorang Pria Bantai Keluarganya Sendiri di Gereja Sebelum Bunuh Diri

Warga bersama pemimpin kota kota kecil di Utah, Amerika Serikat (AS) dikejutkan dengan pembunuhan dan bunuh diri.

Editor: M Nur Pakar
Foto Keluarga Haight
Foto satu keluarga Haight yang menjadi korban penembakan oleh Michael di Utah, AS. 

SERAMBINEWS.COM, ENOCH - Warga bersama pemimpin kota kota kecil di Utah, Amerika Serikat (AS) dikejutkan dengan pembunuhan dan bunuh diri.

Hal itu dilakukan oleh sesama anggota gereja yang menewaskan delapan orang di komunitas mereka yang erat, termasuk lima anak yang teman sekelas dengan anak-anak mereka.

Meski mengejutkan, pembunuhan massal keluarga itu menjadi tragedi yang terlalu umum terjadi di seluruh negeri.

Di mana, hampir setiap 3,5 minggu selama rata-rata dua dekade terakhir, menurut database yang disusun oleh USA Today, The Associated Press (AP) dan Northeastern University melaporkan pada Minggu (08/01/2023).

Henokh, Utah, menjadi salah satu dari lebih dari 30 komunitas yang terguncang oleh pembunuhan massal keluarga dalam dua tahun terakhir ini.

Sebuah daftar yang mencakup komunitas kaya dan miskin dan tidak menyisakan ras atau kelas.

Pembunuhan massal keluarga, di mana empat orang atau lebih dibunuh, tidak termasuk pelaku terjadi setiap dua tahun terakhir di tempat sebesar Houston atau sekecil Casa Grande, Arizona , database menunjukkan.

Baca juga: Mantan Kasatpol PP Otak Pembunuhan Pegawai Dishub Meninggal

Situasi pembunuhan sangat banyak dan Aargumen tentang pemeriksaan stimulus pandemi menyebabkan empat anggota keluarga ditembak mati dan dua lainnya luka-luka di Indianapolis.

Masalah keuangan menyebabkan pihak berwenang menemukan enam anak dan orang tua mereka di dalam rumah yang dibakar di Oklahoma.

Pertarungan hak asuh yang meningkat di Ohio mendahului seorang pria dan anggota keluarganya yang menembak ibu dari anaknya dan tujuh anggota keluarganya.

Seorang ayah kehilangan pekerjaannya, menumpuk istri dan anak-anaknya di gerbong keluarga dan menceburkannya ke Sungai Detroit.

Motif bisa tetap spekulatif dalam pembunuhan keluarga di mana penyerang bunuh diri, tetapi polisi sering menyebut masalah keuangan atau hubungan sebagai penyebabnya.

Polisi Henokh masih menyelidiki apa yang menyebabkan kematian pada Rabu (04/01/2023).

Baca juga: Kasus Pembunuhan Jangka dan Perampokan Uang MUDI Kasus Menonjol di Bireuen

Tetapi pihak berwenang mengatakan korban penembakan, Tausha Haight baru-baru ini mengajukan petisi perceraian terhadap suaminya Michael.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved