Jalan Nasional Tangse - Meulaboh Kawasan Geunie Longsor, Lalulintas Sempat Lumpuh Total

Longsor itu menyebabkan tertutupnya badan jalan dengan tanah bercampur batu dan akar kayu sekitar 50 meter. Material longsor terbawa air dari pegunungan ke bawah. 

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Hujan deras yang mengguyur Kecamatan Tangse, Pidie, Jumat  (13/1/2022) sekitar pukul 16.45 WIB, menyebabkan jalan nasional di Dusun Geunie, Kecamatan Lhok Ketapang, Kecamatan Tangse longsor.

Longsor itu menyebabkan tertutupnya badan jalan dengan tanah bercampur batu dan akar kayu sekitar 50 meter.

Material longsor terbawa air dari pegunungan ke bawah. 

Dampak longsor itu menyebabkan arus lalulintas dari arah Keumala - Tangse sempat terhenti total.

"Saat ini, arus lalulintas di jalan nasional Tangse- Meulaboh, Aceh Barat telah normal kembali," kata anggota DPRK Pidie, Hizbullah, kepada Serambinews.com, Jumat (13/1/2022).

Ia menjelaskan, pembersihan material longsor dilaksanakan Balai Sumatera Wilayah I Aceh dengan mengerahkan satu bulldozer. 

Menurutnya, longsor sering terjadi di lokasi Dusun Geunie, akibat box culvert sebagai saluran tidak mampu menahan air bercampur tanah dan batu dari gunung.

Baca juga: Jalan Elak Lhokseumawe Amblas Tergerus Longsor

Sehingga box culvert tersumbat dan material longsor itu memenuhi ruas jalan.

"Lokasi longsor itu sudah menjadi langganan setiap hujan lebat," jelasnya.

Ia menambahkan, pemerintah harus membangun jembatan di lokasi longsor itu, sehingga air bisa leluasa dialiri  ke aliran sungai. 

"Makanya pembangunan jembatan di lokasi longsor sangat penting, jangan box culvert tidak mampu menahan air dari gunung," pungkasnya. (*)

Baca juga: Warga Meninggal Saat Terjebak Macet Karena Longsor di Lintas Blangkejeren