Gempa Turkey

Otoritas Turki Catat 185 Gempa Susulan Setelah Dua Gempa Besar, Korban Meninggal Mendekati 5000

Otoritas bencana Turki melaporkan setidaknya ada 185 kali gempa susulan setelah dua gempa besar yang tejadi pada Senin (6/2/2023) di negara itu.

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Amirullah
(Photo by ILYAS AKENGIN / AFP)
Orang-orang mencari korban selamat melalui puing-puing di Diyarbakir, pada 6 Februari 2023, setelah gempa berkekuatan 7,8 melanda tenggara negara itu. - Setidaknya 284 orang tewas di Turki dan lebih dari 2.300 orang terluka dalam salah satu gempa terbesar di Turki dalam setidaknya satu abad, saat pekerjaan pencarian dan penyelamatan berlanjut di beberapa kota besar. (Photo by ILYAS AKENGIN / AFP) 

Otoritas Turki Catat 185 Gempa Susulan Setelah Dua Gempa Besar, Korban Meninggal Mendekati 5000

SERAMBINEWS.COM, ANKARA - Otoritas Manajemen Bencana dan Darurat (AFAD) Turki melaporkan setidaknya ada 185 kali gempa susulan setelah dua gempa besar yang tejadi pada Senin (6/2/2023) di negara itu. 

AFAD juga menegaskan bahwa tidak ada ancaman Tsunami yang terjadi setelah dua gempa besar melanda Turki.

Gempa mematikan berkekuatan 7,8 SR pertama kali melanda wilayah di dekat Kota Gaziantep, Turki, pada Senin pukul 04:17 pagi waktu setempat, ketika kebanyakan orang sedang tidur.

Lalu, terjadi getaran selanjutnya yang berkekuatan 7,6 SR yang terjadi sekitar pukul 13:24 waktu setempat, berpusat di distrik Elbistan di Kahramanmaras, yang menurut para pejabat "bukan gempa susulan".

Baca juga: TERBARU - Korban Meninggal Akibat Gempa Turki Meningkat Jadi 4.940 Jiwa, Tim Penyelamat ‘Habis’

Petugas polisi Zekeriya Yildiz memeluk putrinya setelah mereka menyelamatkannya dari puing-puing di Hatay pada 6 Februari 2023, setelah gempa berkekuatan 7,8 melanda tenggara negara itu.
Petugas polisi Zekeriya Yildiz memeluk putrinya setelah mereka menyelamatkannya dari puing-puing di Hatay pada 6 Februari 2023, setelah gempa berkekuatan 7,8 melanda tenggara negara itu. (BULENT KILIC / AFP)

Menurut laporan awal, gempa terbaru 7,6 SR itu dirasakan hingga provinsi barat laut Sakarya, yang berjarak lebih dari 800 kilometer dari pusat gempa.

Warga yang merasakan gempa berhamburan ke jalan.

Menyusul guncangan gempa kedua, AFAD melaporkan tidak ada ancaman bahaya tsunami di Laut Mediterania Timur.

"Setelah gempa berkekuatan 7,8 dan 7,6 yang terjadi di Kahramanmaraş, Pazarcık dan Elbistan hari ini, tidak ada ancaman tsunami yang mempengaruhi pantai kita di Mediterania Timur sampai sekarang," bunyi pernyataan itu, dikutip dari Daily Sabah

Korban meninggal dekati 5000 jiwa

Informasi terbaru yang dihimpun Serambinews.com dari CNN per Selasa (7/2/2023) pukul 15:00 WIB, setidaknya 4.940 jiwa dilaporkan meninggal di Turki dan Suriah.

Korban meninggal di Turki naik menjadi setidaknya 3.381 jiwa dalam laporan terakhir yang diperbaharui pada pukul 09:45 waktu setempat.

Hal itu disampaikan pejabat Otoritas Manajemen Bencana dan Darurat (AFAD) Turki, Orhan Tatar dalam sebuah pengarahan yang disiarkan televisi. 

Setidaknya 20.426 orang juga telah dilaporkan terluka, menurut Tatar. 

Sejauh ini, 11.000 bangunan dilaporkan rusak di Turki.

Pegutas penyelamat membawa seorang anak yang diselamatkan dari puing-puing setelah gempa bumi di kota Zardana di pedesaan provinsi Idlib Suriah usai gempa 7,8 SR yang terjadi pada 6 Februari 2023 pagi dinihari waktu setempat.
Pegutas penyelamat membawa seorang anak yang diselamatkan dari puing-puing setelah gempa bumi di kota Zardana di pedesaan provinsi Idlib Suriah usai gempa 7,8 SR yang terjadi pada 6 Februari 2023 pagi dinihari waktu setempat. (ABDULAZIZ KETAZ/AFP)
Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved