Satu Tahun Menuju Hari Pemungutan Suara, KIP Aceh Luncurkan Kirap Pemilu 2024

Laporan Masrizal | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh meluncurkan Kirap Pemilu 2024 di halaman kantor KIP setempat, Selasa (14/2/2023).

Peluncuran itu ditandai dengan dikibarnya bendera start mobil pikap yang membawa bendera partai politik peserta Pemilu yang terdiri atas 18 partai nasional dan enam partai lokal (parlok).

Pengibaran bendera start dilakukan oleh Komisioner KPU RI, Muhammad Afifuddin dengan didampingi Ketua KIP Aceh, Syamsul Bahri bersama anggota, Panwaslih Aceh, perwakilan partai politik peserta Pemilu, dan unsur Forkopimda lainnya.

Mobil Kirap Pemilu 2024 nantinya akan mewelati sembilan kabupaten/kota di Aceh.

Setiap kabupaten/kota yang disinggahi akan dilakukan sosialisasi dan pendidikan pemilih bagi masyarakat.

Ketua KIP Aceh, Syamsul Bahri dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini sebagai momentum bagi penyelenggara dalam melaksanakan tahapan Pemilu.

Baca juga: Cara Buat Akun di Aplikasi e-Coklit Pantarlih Pemilu 2024, Ini Gunanya dan Cara Kerjanya

Menurutnya, Kirap Pemilu 2024 berlangsung secara serentak di delapan titik di Indonesia.

Selain Aceh, kegiatan ini juga dilaksanakan di Provinsi Papua, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Kabupaten Kepulauan Morotai, Provinsi Maluku Utara, Provinsi Kalimantan Utara, Kalimantan Barat Pontianak, dan Kota Batam Provinsi Kepulauan Riau.

“Hari ini, tanpa terasa tinggal 344 hari lagi atau tepatnya 8 bulan telah berjalan tahapan Pemilu dan satu tahun menuju hari pemungutan suara Pemilu serentak tahun 2024,” katanya.

“Sebuah perjalanan di mana saat ini kita berada hampir di garis finis yaitu pemungutan suara serentak yang jatuh pada hari Rabu tanggal 14 Februari 2024,” sebut dia.  

Sementara itu, Komisioner KPU RI, Muhammad Afifuddin menyampaikan, Pemilu harus dimaknai sebagai peristiwa yang menggembirakan setiap lima tahun sekali.

Ia berharap perdamaian di Aceh terus terpelihara sehingga Pemilu menjadi sarana integrasi bangsa untuk memilih wakil wakil rakyat dan pimpinan ke depan.

“Ada tiga hal yang dapat menyukseskan Pemilu yakni penyelenggaraan yang baik, peserta Pemilu yang baik, dan pemilih yang baik,” urainya.

“Kalau ketiga hal ini baik, insya Allah Pemilu kita akan berlangsung baik. Kalau semuanya baik, hasilnya pun nanti insya Allah baik,” ungkap dia.(*)