Berita Banda Aceh

USK Banda Aceh dan KLHK Gelar Seminar Nasional Pengelolaan Lahan Gambut Berkelanjutan

Seminar nasional itu digelar di Aula Fakultas Pertanian USK, Banda Aceh, Kamis (16/2/2023).

Penulis: Indra Wijaya | Editor: Mursal Ismail
SERAMBINEWS.COM/INDRA WIJAYA
Universitas Syiah Kuala (USK) bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melalui Program Kemandirian Masyarakat untuk Pemulihan Ekosistem Gambut menggelar seminar nasional bertema "Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengelolaan Gambut Berkelanjutan" di Multi Purpose Room Fakultas Pertanian USK, Kamis (16/2/2023) 

"Artinya tidak banyak dipakai atau dirusak. Karena ekosistem lahan gambut ini sangat penting untuk dilestarikan.

Sebab dia juga berfungsi meredam banjir dan luapan, sehingga tidak membuat kerusakan lingkungan yang lebih parah," ujar Prof Sri.

USK juga banyak melakukan penelitian dan memberi pengertian kepada masyarakat agar mengetahui betapa pentingnya keberadaan lahan gambut tersebut.

"Jadi dia bukan untuk dirusak atau dialihfungsikan. Karena dia tanah paling subur dan paling banyak menyimpan karbon.

Dan banyak menyimpan C02 dibanding hutan. Indonesia juga menjadi negara keempat terbesar memiliki lahan gambut," pungkasnya.

Seminar nasional ini juga diisi pemateri lainnya, yakni Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Aceh, Ir A Hanan, MM, mewakili Dinas Pertanian Aceh. 

Kemudian Ketua Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala dan Koordinator Pelaksana Program DMPG SUPA, Prof Dr Ir Ashabul Anhar, MSc.

Kemudian, Technical Advisor SUPA Komponen 1, Barbara Goncalves, dan Learning and Knowledge Management Specialist KEMITRAAN Partnership for Governance Reform, Hasantoha Adnan Syahputra. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved