Wanita Pencopet di Masjid Al Jabbar Ditangkap, Malah Minta Rokok ke Petugas, Begini Nasibnya
"Kita hanya pelimpahan dari satpam Al Jabbar. Itu pun hasil penyerahan dari korban kerugian kurang lebih Rp 130.000," ucap Kurnia saat dihubungi, Seni
SERAMBINEWS.COM - Aksi tak terpuji dilakukan seorang wanita di dalam masjid viral di media sosial.
Seorang wanita itu rupanya terduga copet yang beraksi di Masjid Al Jabbar, Bandung, Jawa Barat.
Atas aksinya, seorang wanita terduga copet itu langsung diamankan petugas keamanan, Sabtu (25/2/2023).
Dalam rekaman, juga tampak wanita tersebut sedang santai merokok.
Dalam media sosial TikTok @Kurniawan memperlihatkan copet itu mengenakan pakaian gamis dan jilbab panjang.
Ternyata perempuan tersebut copet yang beraksi di area Masjid Al Jabbar.
Bahkan saat diamankan, wanita tersebut santai merokok di depan petugas.
Pengunggah mengatakan, bukan hanya merokok, wanita itu juga memiliki tato di tubuhnya.
Bahkan pengunggah menyebut wanita itu siluman lantaran berpura-pura menjadi wanita muslimah.
“Waduh, siluman ini teh,” ucap perekam video, dikutip dari Wartakota.Tribunnews.com, Minggu (26/2/2023).
Disebutkan wanita muda yang tertangkap basah mencopet itu masih berusia sekitar 22 tahun.
Kapolsek Gedebage, Kompol Kurnia mengatakan, pelaku diamankan petugas pada Sabtu (25/2/2022).
Pelaku diduga mengambil uang milik pengunjung asal Jakarta Rp 130.000.
Pelaku, sambung Kurnia, sempat dibawa ke Polsek Gedebage untuk diperiksa.
Namun, saat diperiksa pelaku terlihat seperti orang yang linglung dan malah meminta rokok kepada petugas.
"Kayak orang linglung pas diperiksa, saya panggil keluarganya, emang agak stres. Minta rokok pas di kantor polisi," ungkapnya.
Selain itu, pengunjung yang kecopetan tidak ingin membuat laporan.
Karenanya polisi melepaskan pelaku dan dikenakan wajib lapor.
Kapolsek Gedebage Kompol Kurnia mengatakan, wanita dalam video itu merupakan copet berinisial MS (22).
"Kita hanya pelimpahan dari satpam Al Jabbar. Itu pun hasil penyerahan dari korban kerugian kurang lebih Rp 130.000," ucap Kurnia saat dihubungi, Senin (27/2/2023).
Meski adanya tindakan kriminal, pelaku tidak ditahan lantaran korban yang merupakan wisatawan asal Jakarta itu enggan membuat laporan.
"Kita tangani, namun kerugiannya kecil dan dari pihak korban tidak mau buat laporan. Jadi (pelaku ) dibuatkan (surat) pernyataan dan diharuskan (wajib) lapor datang ke polsek," ucap Kurnia.
Kurnia membantah pelaku sengaja melakukan aksinya dengan cara menyamar menggunakan atribut keagamaan.
Dia menyebut bahwa aksi itu dilakukan secara spontan.
"Dari hasil pemeriksaan sementara tidak ada indikasi ke sana. Secara spontan mereka lakukan itu, niatnya mau jalan-jalan ke Al Jabbar," ujarnya.
Begitu juga soal informasi banyaknya kasus pen copetan di Masjid Al Jabbar. Kurnia mengaku belum ada laporan yang masuk ke pihak kepolisian.
"Pasti ada (pen copetan), tapi sampai saat ini belum ada yang lapor langsung ke polsek. Kalau ada pasti kita tindak lanjuti laporannya," ucap Kurnia.
Baca juga: Apes, Verrel Bramasta Liburan ke Jepang, Anak Vena Melinda Kena Copet di Negeri Sakura
Diberitakan sebelumnya, aksi copet juga sempat beberapa kali terekam CCTV di lingkungan Masjid Al Jabbar sejak 30 Desember 2022.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jabar, Ade Afriandi mengakui banyak menerima pengaduan soal copet di area Masjid Raya Al Jabbar.
"Bukan hanya di video itu saja, artinya dari sejak ramai pengunjung ke Masjid Raya Al Jabbar, kami sudah mendapatkan pengaduan mulai dari kehilangan barang atau masuk ke dalam kategori copet," ujar Ade dikutip dari Tribun Jabar, Selasa (31/1/2023).
Salah satu pengaduan yang diterimanya, kata dia, pencopetan yang viral di media sosial ini. Namun, sampai sekarang pihaknya belum dapat mengamankan pelaku.
"Tetapi untuk pelaku yang ini sampai sekarang belum didapatkan," beber dia.
Berdasarkan catatan, kata dia, sampai dengan 15 Januari 2023 atau 17 hari sejak Al Jabbar diresmikan, total sekitar 500 pengaduan yang masuk ke Satpol PP Jabar.
"Sampai tanggal 15 Januari itu dari total pengaduan yang kami terima kurang lebih sekitar 500 pengaduan. Nah, persentasenya memang 5 persen itu tindakan kriminalitas," ucapnya.
Selain copet, kata Ade, pengaduan yang paling sering diterima adalah kehadiran pengamen yang memaksa meminta kepada pengunjung atau sudah masuk dalam premanisme, dan aksi pemalakan di tempat parkir.
"Kemudian yang lainnya seperti yang melakukan pemaksaan kepada pengunjung (pengamen maksa) pada tanggal 24 Januari itu sudah kami dapatkan dan sudah diserahkan ke Polsek Gedebage," ucapnya.
Baca juga: Venna Melinda Ingat Dulu, Sempat Mandikan Verrell Bramasta Pakai Air Mineral
Baca juga: Syarifah Ceritakan Perjuangan Pemuda India: Nyamar Jadi Wanita, Nyatakan Cinta hingga Ngiris Tangan
Baca juga: Warga di Negara asal Ronaldo Hidupnya Makin Sulit, Ribuan Orang Turun ke Jalanan di Lisbon
Sebagian artikel ini telah tayang di Wartakota.tribunnews.com dengan judul Copet Masjid Al-Jabbar Nyamar Jadi Ukhti, Santai Merokok Saat Ditangkap
Kompas.com: Wanita Pencopet di Masjid Al Jabbar yang Videonya Viral Sambil Merokok, Ditangkap tapi Tak Ditahan
Demo Hari Ini, BEM SI Unjuk Rasa ke DPR/ MPR RI Usung 17+8 Tuntutan Rakyat |
![]() |
---|
Hamas Setuju Pembentukan Pemerintahan Teknokrat di Gaza |
![]() |
---|
Caplok 82 Persen Tepi Barat, Israel Inginkan Tanah Maksimum dengan Populasi Arab Minimum |
![]() |
---|
Fraksi Gerindra Ajak Pemko Prioritas Kepentingan Warga dalam APBK Perubahan |
![]() |
---|
VIDEO Pelaku Pembunuhan Kurir Paket di Aceh Timur Terlilit Utang Judi Online |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.