Nisfu Syakban

Jumlah Bacaan Tasbih dalam Shalat Tasbih Malam Nisfu Syakban,Simak Juga Niat dan Cara Mengerjakannya

Adapun jumlah keseluruhan tasbih yang harus dibaca oleh umat muslim saat melaksanakan shalat sunnah ini yakni 300 kali.

Penulis: Yeni Hardika | Editor: Ansari Hasyim
Istimewa
Ilustrasi - Jumlah Bacaan Tasbih dalam Shalat Tasbih Malam Nisfu Syakban,Simak Juga Niat dan Cara Mengerjakannya 

SERAMBINEWS.COM - Shalat tasbih merupakan salah satu shalat sunnah.

Disebut sebagai shalat tasbih karena didalamnya terdapat bacaan tasbih.

Disamping itu, shalat tasbih juga merupakan salah satu ibadah sunnah yang sering dikerjakan pada malam nisfu syakban.

Meski sering dikerjakan pada malam nisfu syakban, shalat tasbih bukanlah shalat yang dikushuskan dikerjakan pada malam nisfu syakban.

Pada dasarnya shalat tasbih dianjurkan dikerjakan setiap hari.

Bagi yang tidak sanggup, boleh melaksanakannya satu minggu sekali atau satu tahun sekali.

Bahkan jika terlalu berat melaksanakannya salam satu tahun sekali, boleh dilaksanakan sekali seumur hidup.

Namun bagi sebagian kalangan, salat tasbih dianggap bagian dari amalam malam nisfu syaban dan dilakukan setiap malam nisfu syakban tiba.

Sementara itu, malam nisfu syakban 1444 H/2023 Masehi akan jatuh pada Selasa (7/3/2023) malam.

Baca juga: Niat dan Tata Cara Shalat Tasbih Malam Nisfu Syakban 2023, Bisa Dikerjakan Sendiri Atau Berjamaah

Nah bagi yang berencana mengerjakan shalat sunnah tasbih pada malam nisfu syakban, akan lebih baik untuk mempelajari tata cara pelaksanaan shalat sunnah ini terlebih dahulu.

Termasuk jumlah bacaan tasbih yang dibaca dalam shalat tasbih.

Agar pengerjaan shalat tasbih pada malam nisfu syakban lancar, simak niat dan tata cara mengerjakan shalat tasbih yang telah dirangkum Serambinews.com berikut.

Jumlah rakaat dan bacaan tasbih dalam shalat tasbih

Salat tasbih bisa dikerjakan secara berjamaah ataupun secara sendirian dan bisa dilakukan oleh setiap muslim baik itu laki-laki maupun perempuan.

Dirangkum Serambinews.com dari berbagai sumber, jumlah rakaat shalat tasbih yakni sebanyak 4 rakaat.

Pada umumnya, pengerjaan shalat sunnah tasbih hampir sama dengan shalat pada umumnya.

Namun ada sedikit perbedaan tata cara pelaksanaan salat tasbih yang dilakukan pada siang dan malam hari.

Dilansir dari islam.nu.or.id, untuk salat tasbih yang dilakukan pada siang hari, dikerjakan empat rakaat dengan satu salam.

Sementara jika dikerjakan pada malam hari, shalat tasbih dikerjakan empat rakaat dengan dua salam.

Selain itu, dalam pelaksanaan shalat tasbih, umat muslim juga diwajibkan bertasbih.

Tasbih ini akan dibaca pada setiap gerakan shalat dengan jumlah tertentu.

Baca juga: Malam Nisfu Syakban, Ini Amalan dan Doa di malam Nisfu Syakban, Lakukan Mulai Habis Magrib

Adapun jumlah keseluruhan tasbih yang harus dibaca oleh umat muslim saat melaksanakan shalat sunnah ini yakni 300 kali.

Sebanyak 300 tasbih itu kemudian dibagi menjadi 75 tasbih dalam setiap rakaat.

Untuk lebih jelas, simak niat dan tata cara pelaksanaan shalat tasbih berikut ini.

Niat Shalat Tasbih

اُصَلِّىْ سُنَّةَ لَيْلَةِ نِصْفُ شَعْبَانَ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى

(Ushalli sunnata lailati nisfu sya'baana rak'ataini lillahi ta'alaa)

Artinya:

"Saya shalat sunnah nisfu syaban dua rakaat karena Allah Ta'ala"

Tata Cara Shalat Tasbih

Berikut ini tata cara shalat tasbih yang dirangkum Serambinews.com dari berbagai sumber.

1. Berdiri menghadap kiblat dan membaca niat dalam hati.

2. Takbiratul ihram sambil membaca Allahu akbar

3. Membaca doa iftitah dan surat Al Fatihah

4. Membaca ayat atau surat dari al Qur'an

5. Membaca bacaan tasbih sebanyak 15 kali sebagai berikut:

سُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَاللَّهُ أَكْبَرُ

"Subhanallaahi walhamdulillahi walaa ilaaha illallaahu wallaahu akbar."

Artinya: Mahasuci Allah, segala puji bagi Allah, tidak ada Tuhan selain Allah, Allah Mahabesar.

Baca juga: Niat, Tata Cara, dan Keutamaan Shalat Tasbih, Bisa Dilakukan Kapan Saja, Termasuk Malam Nisfu Syaban

7. Rukuk dan membaca bacaan rukuk, lalu membaca tasbih 10 kali

8. I'tidal dan membaca bacaan i'tidal, lalu membaca tasbih 10 kali

9. Sujud dan membaca bacaan sujud, lalu membaca tasbih 10 kali

10. Duduk di antara dua sujud dan membaca bacaan doa duduk antara dua sujud, lalu membaca tasbih 10 kali

11. Sujud kedua dengan membaca bacaan doa sujud, lalu membaca tasbih 10 kali

12. Duduk sejenak sambil membaca tasbih 10 kali, lalu bangkit berdiri untuk rakaat selanjutnya.

Setelah itu pada rakaat kedua dilakukan seperti pada rakaat pertama.

Bedanya, pada rakaat kedua, 10 kali kalimat tasbih dibaca setelah doa tahiyat akhir atau sebelum salam.

Keajaiban Shalat Tasbih

Dikutip dari Kompas.com, shalat tasbih diajarkan Nabi Muhammad SAW kepada kita untuk dilakukan setiap hari, atau kalau tidak mampu dilakukan cukup seminggu sekali, atau sebulan sekali, atau setahun sekali.

Salat tasbih merupakan shalat sunnah yang di dalamnya pelaku sholat akan membaca kalimat tasbih (kalimat "Subhanallah wal hamdu lillahi walaa ilaaha illallahu wallahu akbar") sebanyak 300 kali (4 rakaat masing-masing 75 kali tasbih).

Salat ini diajarkan Rasulullah SAW kepada pamannya, yakni sayyidina Abbas bin Abdul Muthallib.

Hadits Rasulullah SAW kepada pamannya Abbas bin Abdul Muthallib yang berbunyi:

"Wahai Abbas pamanku, Aku ingin memberikan padamu, aku benar-benar mencintaimu, aku ingin engkau melakukan -sepuluh sifat- jika engkau melakukannya Allah akan mengampuni dosamu, baik yang pertama dan terakhir, yang terdahulu dan yang baru, yang tidak sengaja maupun yang disengaja, yang kecil maupun yang besar, yang tersembunyi maupun yang terang-terangan.

Baca juga: Niat dan Tata Cara Mengerjakan Sholat Tasbih, Anjuran Rasulullah SAW

Sepuluh sifat adalah: Engkau melaksankan salat empat rakaat; engkau baca dalam setiap rakaat Al-Fatihah dan surat, apabila engkau selesai membacanya di rakaat pertama dan engkau masih berdiri, mka ucapkanlah: Subhanallah Walhamdulillah Walaa Ilaaha Ilallah Wallahu Akbar 15 kali, Kemudian ruku’lah dan bacalah do’a tersebut 10 kali ketika sedang ruku, kemudian sujudlah dan bacalah do’a tersebut 10 kali ketika sujud,

Kemudian bangkitlah dari sujud dan bacalah 10 kali kemudian sujudlah dan bacalah 10 kali kemudian bangkitlah dari sujud dan bacalah 10 kali. Itulah 75 kali dalam setiap rakaat, dan lakukanlah hal tersebut pada empat rakaat. Jika engkau sanggup untuk melakukannya satu kali dalam setiap hari, maka lakukanlah, jika tidak, maka lakukanlah satu kali seminggu, jika tidak maka lakukanlah sebulan sekali, jika tidak maka lakukanlah sekali dalam setahun dan jika tidak maka lakukanlah sekali dalam seumur hidupmu" (HR Abu Daud 2/67-68)

Ibnu Ma’in. An-Nasaiy berkata: Ia tidak apa-apa.

Az-Zarkasyi berpendapat: “Hadis shahih dan bukan dhaif”. Ibnu As-Sholah: “Haditsnya adalah Hasan”

Hikmah salat adalah dapat mencegah perbuatan keji dan kemungkaran, tentu saja dari salat tasbih yang dilakukan dengan hati yang ikhlas diharapkan akan dapat pula seseorang yang melakukannya dicegah atau terjaga dari perbuata-perbuatan yang keji lagi mungkar.

(Serambinews.com/Yeni Hardika)

BACA BERITA LAINNYA DI SINI

IKUTI KAMI DI GOOGLE NEWS

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved