Nasib Kapten Philip yang Sudah Sebulan Disandera KKB Egianus Kogoya, Bernarkah Masih Hidup?

Pilot Susi Air Kapten Philip Mark Mertens (37) masih disandera oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Egianus Kogoya.

|
Editor: Faisal Zamzami
Fok Sebby Sambom
Tampak foto-foto Pilot Susi Air Kapten Philip Mark Merthens ada bersama Egianus Kogoya hang merupakan pimpinan tertinggi KKB di wilayah Nduga, Papua Pegunungan(Fok Sebby Sambom) 

Kapolres Nduga AKBP Rio Alexander Panelewen menjelaskan, Kapten Philip masih berada di Kabupaten Nduga, tetapi untuk lokasi pastinya masih belum diketahui.

"Iya pilot ada di Nduga, dia sehat," kata Rio.

Isu pilot kelaparan

 Meski operasi penyelamatan Kapten Philip dilakukan di Nduga dan Lanny Jaya, namun pengumpulan informasinya juga dilakukan di beberapa kabupaten lain.

Salah satunya di Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan.

Di wilayah tersebut, aparat keamanan bersama tokoh masyarakat Nduga, mencoba mengulik informasi warga Nduga yang ada di lokasi tersebut.

Warga Nduga yang dimaksud ternyata masih satu keluarga dengan Egianus Kogoya.

Walau mereka sudah berada di Jayawijaya sejak 2018, namun informasi dari Nduga masih mereka dapatkan melalui telepon atau pesan singkat.

Masih menurut Rio, ada kabar dari keluarga Egianus Kogoya yang ada di Distrik Wamena, Kabupaten Jayawijaya, bahwa Kapten Philip sempat kesusahan mendapat makan.

"Ada keterangan yang belum terkonfirmasi kebenarannya, katanya sempat dia (pilot) kelaparan, cuma itu hanya kabar yang beredar di keluarganya Egianus yang ada di Wamena," tuturnya.

Sebelumnya, Egianus Kogoya dan kelompoknya melakukan aksi pembakaran pesawat Susi Air di Lapangan Terbang Distrik Paro, Nduga, pada 7 Februari 2023.

Egianus juga menyandera pilot Susi Air Kapten Philip Mark Mertens (37) yang berkewarganegaraan Selandia Baru.

Setelah Satgas Damai Cartenz masuk ke Distrik Paro pada 14 Februari 2023, dipastikan Egianus dan kelompoknya sudah tidak berada di lokasi tersebut.

Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri menyebutkan, Egianus Kogoya sempat meminta tebusan berupa uang dan senjata api untuk membebaskan Kapten Philip.

Kemudian Egianus diketahui sempat berada di Distrik Kuyawage, Kabupaten Lanny Jaya, pada akhir Februari 2023.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved