Berita Pidie
Ini Respon Ketua DPW Partai Aceh Adanya 8 Parlok Deklarasikan Koalisi Pidie Bersatu
" Kita mendukung koalisi delapan parlok jika deklarasi Koalisi Pidie Bersatu untuk kelancaran pembangunan di Pidie yang dipimpin Pj Bupati,"
Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Nur Nihayati
" Kita mendukung koalisi delapan parlok jika deklarasi Koalisi Pidie Bersatu untuk kelancaran pembangunan di Pidie yang dipimpin Pj Bupati,"
Laporan Muhammad Nazar I Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI- Deklarasi Koalisi Pidie Bersatu dilakukan delapan partai politik (parpol) di salah satu kafe di Gampong Pulo Pisang, Kecamatan Pidie, Senin (20/3/2023).
Delapan parpol yang melakukan deklarasi adalah Golkar, Demokrat, PDA, PAN, NasDem, PKB, Gerindra dan PNA.
Sementara Partai Aceh justru memilih tidak bergabung dengan deklarasi tersebut.
Muncul beragam tanda tanya publik, alasan partai lokal itu tidak ikut deklarasi bersama delapan parlok di Pidie.
" Kita mendukung koalisi delapan parlok jika deklarasi Koalisi Pidie Bersatu untuk kelancaran pembangunan di Pidie yang dipimpin Pj Bupati," kata Ketua DPW Partai Aceh, H Sarjani Abdullah, kepada Serambinews.com, Senin (20/3/2023).
Menurutnya, Partai Aceh tetap mendukung pemerintah sekarang ini dipimpin Pj Bupati Pidie, Wahyudi Adisiswanto. Bahkan, pada masa pemerintahan Bupati Pidie, Roni Ahmad atau Abusyik dan Wabup Pidie, Fadhlullah TM Daud, Partai Aceh tetap mendukungnya.
" Saya sangat mendukung pemerintah sekarang, kita perlu bersatu di Pidie. Sebab, keinginan Pidie tetap bersatu merupakan pernyataan saya yang sudah sering saya ungkapkan pada saudara saya di Sigli," kata mantan Bupati Pidie.
Hanya saja, sebutnya, dalam dua hari terakhir ini, dirinya sering di Banda Aceh untuk keperluan berobat.
Selain itu, dalam dua minggu terakhir ini, dirinya masuk dalam tim penyusunan draf revisi UU No 11 tahun 2006 di Meuligoe Wali Nanggroe. Sehingga disibulkan dengan aktivitas tersebut.
" Jadi saya tidak mengetahui jika partai kami tidak bergabung, karena saya mengetahui deklarasi koalisi saat ditanyakan Serambinews.com.
Mungkin selama ini saya kurang komunikasi karena ponsel saya sering mati," ujarnya. (*)
Jaksa Tuntut Eks Keuchik di Pidie 21 Bulan Penjara,Terdakwa Ajukan Pledoi |
![]() |
---|
Atap Bocor, Plafon Rusak, SD Muhammadiyah Sigli Dapat Bantuan Lazismu Rp 25 Juta |
![]() |
---|
Guru Besar UIN Ar-Raniry Ceramah Agama di Al-Falah Sigli, Sampaikan Pintu Hidayah Lewat Sirah Nabi |
![]() |
---|
Tim Itwasda Polda Aceh Tinjau Pembangunan Rumah Dinas Polisi di Polsek Keumala, Ini Progresnya |
![]() |
---|
Koperasi Beuratana Dinkes Pidie Resmi Dibubarkan, Bendahara Angkat Bicara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.