Berita Langsa

Jelang Berbuka Puasa, Dua Rumah Warga Langsa Lama Terbakar

Kedua rumah warga yang terbakar sekitar pukul 18.15 WIB itu adalah milik Cut Laila Wati (46) alami rusak berat dan milik Zulfian (45) rusak ringan.

Penulis: Zubir | Editor: Nurul Hayati
Foto BPBD Langsa
Rumah milik Cut Laila Wati nyaris ludes terbakar menjelang waktu berbuka puasa, Rabu (29/3/2023). 

Kedua rumah warga yang terbakar sekitar pukul 18.15 WIB itu adalah milik Cut Laila Wati (46) alami rusak berat dan milik Zulfian (45) rusak ringan. 

Laporan Zubir | Langsa

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Dua rumah warga Gampong Baroh, Kecamatan Langsa Lama, mengalami rusak berat dan ringan, akibat terbakar menjelang waktu berbuka puasa, Rabu (29/3/2023) sore.

Kedua rumah warga yang terbakar sekitar pukul 18.15 WIB itu adalah milik Cut Laila Wati (46) alami rusak berat dan milik Zulfian (45) rusak ringan. 

Data dihimpun Serambinews.com, kedua rumah ini berhasil diselamatkan dari amukan api setelah 7 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) BPBD Langsa cepat tiba ke lokasi.

Kebakaran ini berawal pemilik rumah Cut Laila Wati pulang ke rumah dan melihat kobaran api di bagian dapur persisnya di kompor masak air.

Melihat itu, Cut Laila meminta tolong kepada warga sekitar.

Saat itu, api semakin membesar membakar sebagian barang - barang di dalam rumah.

Sebelumnya, anak korban Dedi Mulyana (27) sedang memasak air di tumpuan kompor gas  untuk diperjual belikan di depot air isi ulang milik Cut Laila Wati.

Saat memasak air itu, Dedy meninggalkannya.

Sehingga tidak mengetahui api di kompor gas tersebut membesar. 

Baca juga: Satu Kios Ayam Potong di Bakongan Aceh Selatan Hangus Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp 10 Juta

Bahkan api yang mulai berkobar itu menjalar ke rumah sebelahnya milik Zulfyan.

Sementara warga sekitar yang mengetahui kebakaran ini, dengan cepat menghubungi pihak BPBD yang tidak lama kemudian tiba memadamkan api. 

Kalak BPBD Kota Langsa Nursal Saputra SSTP MAP menyebutkan, pada pukul 18.20 WIB petugas piket pemadam BPBD menerima laporan dari warga melalui nomor emergency tentang adanya kebakaran itu.

Selanjutnya 7 unit armada yaitu, 5 unit armada pemadam api dan 2 unit tangki suplai air langsung menuju ke lokasi. 

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved