Breaking News

Berita Pidie

Setelah Tugu Aneuk Mulieng Serap Rp 4,8 Miliar, Tahun Ini Dilanjutkan Dana Rp 2 Miliar

"Tahun ini pembangunan Tugu Aneuk Mulieng dilanjutkan kembali dengan besaran dana Rp 2 miliar dari hibah Bank Aceh," kata Kepala Dinas Perumahan...

Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Nurul Hayati
SERAMBINEWS.COM/ MUHAMMAD NAZAR
Tugu Aneuk Mulieng di perempatan lampu merah Sigli, Pidie. Tugu besar itu dibangun menguras dana Rp 4,8 miliar. 

"Tahun ini pembangunan Tugu Aneuk Mulieng dilanjutkan kembali dengan besaran dana Rp 2 miliar dari hibah Bank Aceh," kata Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Pemukiman (Perkim) Pidie, Thantawi ST, kepada Serambinews.com, Kamis (6/4/2023) ditemui di Masjid Agung Alfalah Sigli.

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie akan melanjutkan pembangunan proyek Tugu Bundaran Aneuk Mulieng pada tahun 2023, dengan sumber dana hibah dari Bank Aceh Syariah sebesar Rp 2 miliar.

Tugu Aneuk Mulieng sebagai icon Kabupaten Pidie terletak di perempatan traffic light, yang dulunya disebut Simpang Kocin. 

Saat pelaksanaan MTQ ke-34 tingkat Provinsi Aceh tahun 2019, diganti nama Simpang MTQ.

Namun, sekarang berubah menjadi Tugu Aneuk Mulieng yang disematkan pada simpang tersebut.

Tugu Aneuk Mulieng dibangun, mengingat Pidie sebagai lumbung emping melinjo sehingga sejarahnya akan menempel di tugu besar itu.

Jaraknya dengan Kantor Bupati Pidie terpaut sekitar 100 meter.

Untuk diketahui, proyek Tugu Bundaran Aneuk Mulieng yang tahap awal telah selesai dikerjakan tahun 2022 yang menguras dana sekitar Rp 4,8 miliar.

Baca juga: Menelusuri Jejak Sejarah Emping Melinjo di Pidie hingga Lahirnya Tugu Raksana Aneuk Mulieng

Tahap awal dibangun antara lain, tugu berbentuk aneuk mulieng setengah terkelupas.

Bahan Tugu Aneuk Mulieng GRC, rangka baja dan tembaga. 

"Tahun ini pembangunan Tugu Aneuk Mulieng dilanjutkan kembali dengan besaran dana Rp 2 miliar dari hibah Bank Aceh," kata Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Pemukiman (Perkim) Pidie, Thantawi ST, kepada Serambinews.com, Kamis (6/4/2023) ditemui di Masjid Agung Alfalah Sigli.

Ia menjelaskan, pembangunan tahap kedua Tugu Aneuk Mulieng adalah pekerjaan landscape.

Antara lain, di Tugu Aneuk Mulieng akan dibangun air mancur, lampu, taman dan 26 aneuk mulieng mini di bagian bawah. 

Kata Thantawi, penataan Tugu Aneuk Mulieng di bagian bawah, mengingat pekerjaan awal menggunakan dana APBK 2022 tidak tertampung.

" Jadi saat ada lampu di Tugu Aneuk Mulieng, maka pada malam hari bundaran tugu memancarkan keindahan," ujarnya. 

Di sisi lain, kata Syarkawi, untuk dana hibah Rp 2 miliar dari Bank Aceh sudah masuk.

 Tapi, mekanisme penggunaan dana hibah itu harus dengan Perbup. (*)

Baca juga: Begini Landscape Tugu Bundaran Aneuk Mulieng di Pidie, Proyeknya Terus Dipacu

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved