Luar Negeri

Iran Pasang CCTV di Tempat umum dan Jalan Raya untuk Lacak dan Hukum Wanita Tak Pakai Jilbab

Pihak berwenang Iran memasang CCTV di tempat umum dan jalan raya untuk mengidentifikasi dan menghukum perempuan yang tidak berjilbab

Editor: Faisal Zamzami
ATTA KENARE / AFP
Ratusan perempuan Iran bergabung dalam unjuk rasa di Teheran, Jumat (16/5/2014), menuntut pemerintahan Presiden Hassan Rohani lebih tegas soal penggunaan hijab saat perempuan berada di ruang publik. 

"Jika beberapa orang mengatakan mereka tidak percaya (pada jilbab), ada baiknya menggunakan persuasi... Tapi yang penting adalah bahwa ada persyaratan hukum dan hijab saat ini adalah masalah hukum," ucap Presiden Raisi.

Perempuan di Iran telah diperingatkan oleh kepala peradilan rezim bahwa mereka akan dituntut "tanpa ampun" jika sampai terlihat di depan umum tanpa jilbab.

Menyusul protes anti-pemerintahan dalam beberapa bulan terakhir, Gholamhossein Mohseni Ejei mengatakan pada Sabtu, bahwa tak mengenakan jilbab di depan umum sama saja dengan permusuhan dengan nilai-nilai Iran.

"Mereka yang melakukan tindakan anomali seperti itu akan dihukum dan dituntut tanpa ampun," kata dia.

Iran sebenarnya telah diguncang oleh gelombang protes besar setelah kematian Mahsa Amini pada bulan September 2022 lalu.

Perempuan Kurdi-Iran berusia 22 tahun itu meninggal saat berada dalam tahanan polisi moralitas Iran.

 Dia diduga ditangkap karena dianggap tak mengenakan jilbab dengan sempurna.

 

Baca juga: Kejam! Ibu Ini Lempar Bayinya Usia 10 Bulan ke Sungai, Geram 4 Hari Korban Tak Berhenti Menangis

Baca juga: Sosok Ustaz Dhiauddin, Putra Aceh Barat yang Diganjar Hadiah Rp 4 M Usai Juara Azan di Arab Saudi

Baca juga: PAN Beri Sinyal Dukung Prabowo Lagi di Pilpres 2024, Berharap Para Ketua Umum di KIB Bergabung

Kompas.com: Iran Pasang CCTV di Tempat Umum untuk Hukum Wanita Tak Berjilbab

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved