3 WNA Uzbekistan Jaringan Teroris Berupaya Kabur, Lukai Petugas Densus 88 dan Tewaskan Staf Imigrasi
Tiga dari empat warga negara asing (WNA) Uzbekistan yang ditahan di Kantor Imigrasi Kelas I Jakarta Utara, berupaya melarikan diri.
Setelah kembali ditangkap, WNA itu ditahan di Rutan Polda Metro Jaya untuk proses penyidikan lebih lanjut terkait kasus penyerangan dan pembunuhan terhadap petugas Imigrasi dan Densus 88.
Sebab, dalam proses melarikan diri dari ruang detensi Kantor Imigrasi Kelas I Jakarta Utara, ketiga WNA itu menyerang sejumlah petugas.
Dari kejadian itu, ada satu petugas Imigrasi tewas yang bernama Adi Widodo.
Selain itu, kejadian tersebut mengakibatkan dua petugas Imigrasi dan dua petugas Densus 88 AT Polri mengalami luka-luka.
“Dikky Firstho Damas Staff Imigrasi menderita luka berat sekarang masih dirawat. Kemudian Bapak Supriatna ini luka ringan, Staff Imigrasi. Kemudian dari anggota Densus 88 ada Bripda Dendri yang sekarang masih dirawat dan luka berat, Bripda Bahrain luka berat,” ujar Aswin.
Tiga WNA yang kabur itu termasuk dalam empat WNA yang ditangkap Densus 88 AT Polri pada 24 Maret 2023.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan, mereka terafiliasi dengan jaringan Katiba Al-Tauhid Wal-Jihad. Keempat tersangka adalah BA alias JF (32), OMM alias IM (28), BKA (40), atau MR (26).
Mereka menyerbarkan aktivitas terorisme melalui propaganda di media sosial.
“Diduga terlibat dalam aktivitas terorisme melalui propaganda di media sosial dan merupakan bagian dari organisasi teror Internasional," kata Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (4/4/2023).
Baca juga: Guru SD di Jakarta Ditusuk Tetangga, Pelaku Ditangkap Polisi
Baca juga: Raffi Ahmad, Atta Halilintar dan Sejumlah Artis Lain Terseret Kasus Robot Trading ATG
Baca juga: NAIK! Cek Harga Emas di Banda Aceh Hari Ini per Mayam Beserta Harga Antam pada Rabu 12 April
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kronologi 3 WNA Uzbekistan Bobol Ruang Detensi Imigrasi Jakut Lalu Serang Petugas"
| Bahagia Menjadi Bagian dari EMT Pertama di Indonesia |
|
|---|
| Haji Uma Jadi Penceramah Maulid Nabi di Aceh Utara, Ini Pesan Senator Aceh |
|
|---|
| Ibu Kubur Bayinya yang Baru Lahir di Halaman Rumah, tak Tahan dengan Gunjingan Tetangga |
|
|---|
| UIN Ar-Raniry & DIPS USK Gelar FGD Bahas Memori Kolektif dalam Pendidikan Sejarah Kontroversial Aceh |
|
|---|
| VIDEO Pamit Melaut, Ini Pesan Terakhir Arjuna Korban Pengeroyokan Sibolga ke Sang Adik Cahaya |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.