Polisi Buru Pelaku yang Telanjangi 2 Wanita dan Dicebur ke Laut, Korban Trauma Berat Diancam Bakar
Kedua korban diketahui berinisial P dan L yang mendapatkan perlakuan tidak baik dari sekelompok warga pada Sabtu (8/4/2023) sekitar pukul 23.30 WIB.
Diketahui, peristiwa ini terjadi di Cafe Natasya Live Music, Jalan Pantai Pasir Putih, Kampung Pasar Gompong, Kenagarian Kambang Barat, Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumbar.
Pihak kepolisian sedang mendalami kasus ini untuk menetapkan tersangka, yaitu terkait persekusi dan kekerasan seksual, perekaman dan penyebaran video, serta pengrusakan bangunan cafe.
Saksi yang sudah diperiksa pihak kepolisian dari Polres Pesisir Selatan sebanyak tujuh orang, dan nama-namanya sudah dikantongi.
"Barang bukti yang kita amankan sementara berupa pakaian-pakaian dari korban, berupa celana panjang dan celana dalam," kata Kapolres Pesisir Selatan, AKBP Novianto Taryono, Jumat (14/4/2023).
Barang bukti tersebut terdiri atas sehelai baju cardigan lengan panjang warna hitam, sehelai baju kaos lengan panjang warna kuning tua, dan sehelai baju blouse lengan pendek warna hitam.
Selanjutnya sehelai kemeja lengan panjang warna hitam, sehelai celana dalam warna hitam, dan sehelai celana training panjang warna hitam.
AKBP Novianto Taryono menjelaskan, pihaknya belum dapat memastikan berapa jumlah masyarakat yang mendatangi bangunan cafe pada saat terjadinya aksi persekusi.
"Ini estimasi, saya belum berani mengestimasikan, karena memang di video itu ramai sekali. Namun, pelan-pelan akan kita ambil, dan mudah-mudahan masyarakat bisa kooperatif sehingga bisa cepat penyidikan," kata AKBP Novianto Taryono.
Baca juga: 2 Wanita yang Ditelanjangi dan Diceburkan ke Laut Bukan Pemandu Karaoke, 7 Warga Diperiksa Polisi
Kapolres Pesisir Selatan Sebut 2 Perempuan Korban Persekusi Perlu Pemulihan Kejiwaan
Dua perempuan korban persekusi yang dilakukan oleh sekelompok masyarakat perlu pemulihan mental.
Peristiwa ini terjadi di Kafe Natasya Live Music, Jalan Pantai Pasir Putih, Kampung Pasar Gompong, Kenagarian Kambang Barat, Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar).
"Untuk saat ini memang perlu pemulihan kondisi kejiwaan. Apalagi setelah viral, dia dan keluarganya saat keluar rumah harus menundukkan kepalanya," kata Kapolres Pesisir Selatan, AKBP Novianto Taryono.
Kata dia, dikarenakan video korban viral membuat pihak keluarga juga harus menutup telinga rapat-rapat akan peristiwa ini.
"Jadi ini perlu pemulihan terus," kata AKBP Novianto Taryono.
Kata dia, untuk korban didampingi oleh Dinas Sosial dan untuk kasusnya dikawal oleh Kapolsek Lengayang.
Misteri 5 Orang Satu Keluarga Tewas Terkubur di Indramayu, Penampakan Rumah 2 Lantai Milik Korban |
![]() |
---|
Sopir Bank di Wonogiri Bawa Kabur Uang Rp 9 Miliar Saat Pegawai Pergi ke Toilet, Kini Masih DPO |
![]() |
---|
Fakta 5 Orang Sekeluarga Tewas Dibunuh di Paoman Indramayu, Termasuk Kakek Sahroni dan Bayi 8 Bulan |
![]() |
---|
Warga Aceh Tamiang Disekap di Myanmar, Armia Pahmi Langsung Telepon Dua Petinggi Kepolisian |
![]() |
---|
Update Gempa Afghanistan: Korban Tewas Tembus 1.400 Orang, Taliban Minta Bantuan Asing |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.