Berita Banda Aceh

Produksi Sampah Capai 289 Ton Per Hari Selama Ramadhan

Kondisi seperti ini memang sering terjadi setiap bulan Ramadhan. Karena ada banyak pedagang musiman, kata Asnawi

Editor: mufti
SERAMBI/INDRA WIJAYA.
Pemulun mengutip sampah plastik dan beberapa lainnya yang dapat didaur ulang untuk dijual di TPA Gampong Jawa, Kecamatan Kuta Raja, Banda Aceh, Jumat (14/4/2023). Saat ini rata-rata total sampah harian yang masuk ke TPA Gampong Jawa sebanyak 289 ton bahkan lebih selama bulan ramadhan. 

"Nah, kalau untuk sampah plastik sendiri masih relatif normal. Kalau tebu dan batok kelapa ini paling mendominasi." ASNAWI, Kabid Pengelolaan Sampah DLHK3 Banda Aceh.

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Jumlah produksi sampah yang masuk ke Tempat Penampungan Akhir (TPA) Gampong Jawa, selama bulan Ramadhan mengalami peningkatan setiap harinya. Peningkatan itu disebabkan ramainya pedagang musiman yang menjual dagangan berupa minuman dan makanan siap saji.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kebersihan dan Keindahan Kota (DLHK3) Banda Aceh, Hamdani Basyah SH melalui Kepala Bidang Pengelolaan Sampah, Asnawi, mengatakan, selama bulan Ramadhan terjadi kenaikan produksi sampah di Kota Banda Aceh dibanding hari biasa.

"Kondisi seperti ini memang sering terjadi setiap bulan Ramadhan. Karena ada banyak pedagang musiman," kata Asnawi saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (17/4/2023).

Dikatakan, peningkatan jumlah produksi sampah tersebut dibanding tahun sebelumnya naik sebesar 2 persen. Jika hari biasa, jumlah sampah yang masuk di TPA Gampong Jawa kisaran 240 ton hingga 250 ton per hari, namun selama Ramadhan naik menjadi 289 ton per hari. Pasalnya, hampir di seluruh pelosok di Banda Aceh dapat ditemukan pedagang musiman yang berjualan takjil.

Dari jumlah yang masuk, sampah yang paling mendominasi beratnya ialah ampas tebu, batok kelapa dan beberapa jenis lainnya. "Nah, kalau untuk sampah plastik sendiri masih relatif normal. Kalau tebu dan batok kelapa ini paling mendominasi," ujarnya.

Pihaknya juga terus mengimbau kepada masyarakat agar untuk terus mengurangi sampah plastik dalam pemakaian sehari-hari. "Hal ini agar sampah plastik dapat kita minimalisir," pungkasnya.(iw)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved