Irwan Ngaku Tak Ingat Apa-apa Setelah Dipukul Gegara Senggolan Motor, Tahu Dirinya Kejang dari Video

Ia mengaku tak ingat apa-apa karena pingsan. Bahkan tahu kondisinya kejang-kejang dari video yang viral.

Editor: Faisal Zamzami
Tribun Jabar
Irwan (19) pengendara motor yang menjadi korban penganiayaan oleh seorang pria arogan di Jalan Sangkuriang tengah dimintai keterangan di Polres Cimahi, Jumat (21/4/2023). 

SERAMBINEWS.COM - Irwan (19), pemotor yang jatuh pingsan dan kejang-kejang usai dihajar oleh pemotor lainnya di Cimahi Jawa Barat, menceritakan yang dialaminya saat itu.

Ia mengaku tak ingat apa-apa karena pingsan. Bahkan tahu kondisinya kejang-kejang dari video yang viral.

Ketika pelaku penganiayaan menjambak rambutnya juga tak diingatnya.

"Saya tahu kejang-kejang dan rambut dijambak juga lihat dari video, kalau pas di lokasi sama sekali tidak ingat apa-apa lagi," kata Irwan di Mapolres Cimahi, Jumat (21/4/2023).

Irwan mengatakan, peristiwa penganiayaan itu terjadi setelah motor yang dikendarainya bersenggolan dengan motor yang dikendarai pelaku di Jalan Sangkuriang.


"Terus saya dikejar dan diberhentikan, lalu saya minta maaf, tapi malah dipukul. Kalau seingat saya dipukul dua kali," ujarnya 

Setelah itu Irwan langsung terjatuh dan kejang-kejang, tetapi dia tidak mengingat betul kondisi setelah dipukul oleh pelaku karena saat itu Irwan langsung tak sadarkan diri.

Pemuda asal Kampung Kertawana, RT 016/03, Desa Setiawaras, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Tasikmalaya ini mengaku langsung mengingat kembali ia dianiaya setelah kondisinya mulai sadar.

 

Ia mengatakan, setelah kejadian tersebut belum sempat ke rumah sakit karena saat itu keburu sadar dan rencananya akan pulang ke Tasikmalaya bersama bos di tempat kerjanya.

"Jadi pas kejadian itu bos saya langsung datang, terus pulang ke Tasikmalaya. Tapi pas sampai rumah ada yang nelepon dari polsek (Cimahi) disuruh datang," ucapnya.

Baca juga: Pria yang Aniaya Pengendara Motor hingga Kejang Ditangkap, Polisi Ungkap Motif Pelaku Pukul Korban

Setelah tiba di Polsek Cimahi, dia langsung disuruh membuat laporan ke Polres Cimahi karena masih ada bukti penganiayaan berupa luka lebam di bagian wajah.

"Kemarin itu saya sudah di Tasikmalaya, kemudian ditelepon disuruh datang ke Polres Cimahi bikin laporan katanya mumpung masih ada bukti di pelipis kanan dan bibir masih bengkak," kata Irwan.

Irwan yang bekerja di sebuah konveksi rumahan di Cipageran, Kota Cimahi itu langsung membuat laporan di Polres Cimahi, bahkan dia langsung dimintai keterangan hingga akhirnya pelaku berhasil ditangkap di Cianjur.

Sementara pelaku sudah ditangkap polisi. Yang bersangkutan bernama Wawa Wahyudi.

Menurut keterangan Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono, Wawa Wahyudi sempat melarikan diri ke Cianjur setelah melakukan penganiayaan.

"Kejadiannya kan siang, pelaku baru teridentifikasi tadi malam, kemudian kami langsung bergerak dan langsung kami amankan di Cianjur. Tapi kami agak telat ke Cimahi karena harus mencari barang bukti sepeda motor yang digunakan pelaku," ujarnya.

 

Pelaku Ditangkap

Polisi menangkap seorang pria yang menganiaya pengendara motor hingga kejang-kejang di Kota Cimahi, Jawa Barat, Kamis (20/4/2023).

Pelaku penganiayaan tersebut bernama Wawa Wahyudi (44), sedangkan korbannya yakni Irwan (19) asal Tasikmalaya yang bekerja di salah satu konveksi rumahan di kawasan Jalan Sangkuriang.

Kapolres Cimahi, AKBP Aldi Subartono, mengatakan bahwa saat ini pelaku sudah diamankan.

"Pelaku diamankan kurang dari 24 jam di daerah Cianjur tadi siang," ujar Aldi saat ditemui di Mapolres Cimahi, Kamis (20/4/2023) malam.

Aldi mengatakan proses penangkapan terhadap pelaku penganiayaan ini dilakukan setelah pihaknya melakukan penyelidikan dengan cara memeriksa sejumlah saksi dan mencari identitas korban.


"Awalnya kami sempat kesulitan siapa sebenarnya korban ini meski sudah dicari ke sana kemari. Alhamdulillah tadi malam kita mengetahui bahwa korban merupakan warga Tasikmalaya yang bekerja di Kota Cimahi," kata Aldi.

Setelah itu, pihaknya langsung memiliki titik terang untuk mengungkap pelaku, hingga akhirnya identitasnya bisa diketahui dan teridentifikasi dia sedang berada di daerah Cianjur.

"Kejadiannya kan siang, pelaku baru teridentifikasi tadi malam, kemudian kami langsung bergerak dan langsung kami amankan di Cianjur. Tapi kami agak telat ke Cimahi karena harus mencari barang bukti sepeda motor yang digunakan pelaku," ujarnya.

Setelah ditangkap, kata Aldi, pelaku mengakui telah memukul korban dan hal ini dibenarkan oleh keterangan korban dan saksi yang saat itu sedang berada di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

"Saat ini pelaku masih diperiksa untuk mendalami motif dan yang lain-lainnya," ujar Aldi. 

 

Polisi Ungkap Motif Pelaku

Polisi mengukapkan motif penganiayaan yang dilakukan oleh Wawa Wahyudi (44) terhadap Irwan (19), seorang pengendara motor hingga mengalami kejang-kejang.

Pelaku emosi setelah sepeda motornya bersenggolan sehingga melakukan penganiayaan.


Seperti diketahui, aksi penganiayaan tersebut terjadi di Jalan Sangkuriang, Kelurahan Cipageran, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi pada Rabu (19/4/2023), hingga kejadian ini pun viral di sosial media dan pelaku ditangkap polisi.


"Dari hasil pemeriksaan, motif awalnya ( penganiayaan) itu karena senggolan sepeda motor, sehingga pelaku merasa emosi," ujar Kapolres Cimahi, AKBP Aldi Subartono di Mapolres Cimahi, Jumat (21/4/2023).

Setelah pelaku emosi, kata Aldi, akhirnya dia melakukan pemukulan terhadap korban sampai terjatuh ke trotoar hingga korban mengalami luka pada bagian wajah.


"Korban sempat terbentur ke trotoar, sehingga korban ini mengalami luka pada bagian bibir dan ada juga yang di pelipis, padahal korban sempat meminta maaf," kata Aldi.


Kemudian setelah memukul korban hingga tersungkur, kata Aldi, pelaku pun berusaha membangunkan dengan cara yang tidak wajar yakni menjambak rambut korban, lalu setelah melakukan hal ini dia langsung melarikan diri.


Kendati demikian, pihaknya masih mendalami motif lain terkait aksi penganiayaan viral ini dengan memeriksa sejumlah saksi, korban, dan mendalami keterangan dari pelaku itu sendiri.


"Untuk motif yang lainnya kami masih dalami, pelaku sudah kami lakukan penahanan setelah melarikan diri ke daerah Cianjur," ucapnya.

Baca juga: VIDEO Alasan Megawati Umumkan Ganjar Pranowo Bakal Capres di Hari Kartini

Baca juga: PDI-P Agara Siap Berjuang Menangkan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024

 

Baca juga: 296 WBP Lapas Kelas II B Kutacane Dapat Remisi Lebaran Idul Fitri

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Cerita Korban Penganiayaan Hingga Kejang-Kejang di Cimahi, Setelah Dipukul Irwan Tak Ingat Apa-apa

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved