Berita Aceh Utara

4 Ruko Semi Permanen di Keude Bungkah Aceh Utara Rusak Diterjang Angin Kencang, Atap Seng Terbang

Keempat ruko yang masuk dalam wilayah hukum Polres Lhokseumawe itu milik empat orang.

Penulis: Saiful Bahri | Editor: Mursal Ismail
For Serambinews.com
Empat ruko berkontruksi semi permanen rusak akibat diterjang angin kencang yang disertai hujan lebat di Desa Keude Bungkah, Kecamatan Muara Batu, Aceh Utara, Sabtu (10/6/2023) malam  

Keempat ruko yang masuk dalam wilayah hukum Polres Lhokseumawe itu milik empat orang

Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Empat rumah toko (ruko) berkonstruksi semi permanen di Desa Keude Bungkah, Kecamatan Muara Batu, Aceh Utara, rusak akibat diterjang angin kencang  disertai hujan lebat, Sabtu (10/6/2023) malam. 

Keempat ruko yang masuk dalam wilayah hukum Polres Lhokseumawe itu milik empat orang.  

Keempat pemilik ruko itu, yakni milik Hermansyah (35), warga Ulee Madon, Kecamatan Muara Batu, Aceh Utara. Nama toko, Seribu Doa yang berjualan kelontong itu rusak bagian terasnya yang terbuat dari kayu karena tumbang. 

Ruko M Syafi (48) warga Keude Bungkah, Kecamatan Muara Batu, Aceh Utara. Nama Ruko, Raja Bangunan. Kerusakan, sebagian atap seng terbang.

Ruko Zulbahraini (39) warga Lancang Barat, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara. Nama Ruko Ocean Parfum. Kerusakan sebagian atap seng terbang.

Ruko Ishadi (38) warga Matang Mee, Kecamatan, Matangkuli, Aceh Utara. Nama toko UD Aqila. Kerusakan, sebagian atap seng terbang.

Baca juga: VIDEO - Pulang Kampung, Putri Ariani Tiba di Jogja Langsung ke SMM Yogyakarta

Kapolres Lhokseumawe, AKBP Henki Ismanto SIK, melalui Kapolsek Muara Batu Ipda Herman Syahputra, menjelaskan, sesuai keterangan saksi, yakni Hermansyah selaku pemilik Ruko Seribu Doa, pada pukul 20.25 WIB, dia berada di depan Roko dan melihat hujan lebat disertai angin kencang.

Kemudian saksi melihat atap seng 3 ruko temannya yang berkonstruksi semi permanen itu terlepas dan terbang ke atas dibawa angin.

Tidak beberapa lama, saksi terkejut dikarenakan teras Rukonya yang terbuat dari kayu tumbang seketika, sehingga dia langsung berlari ke dalam tokonya untuk menghindari agar tidak tertimpa teras. 

Pada pukul 21.00 WIB, angin kencang disertai hujan lebat berhenti. Kemudian saksi keluar dan melihat kondisi teras Roko miliknya yabg telah rusak.

Selanjutnya, saksi juga melihat kondisi atap ketiga ruko temannya yang sudah rusak.

"Setelah hujan reda, para pedagang dibantu masyarakat bekerja menggeser barang ke tempat yang aman," katanya.

Baca juga: Istri Polisi Curhat Suaminya Selingkuhi Janda, Ungkap Wanita Pelakor Tengah Hamil Anak Brigadir JKS

Kapolsek menambahkan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun, total kerugian para pemilik ruko diperkirakan mencapai Rp 50 juta. (*)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved