Berita Aceh Timur
Bocah di Aceh Timur Meninggal Tenggelam, Upaya Temannya Untuk Membantu tak Berhasil
Seorang pelajar SD, Maulana Ibrahim (12) beralamat Dusun Rukun, Gampong Alue Sentang, Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur, Minggu (18/6/223) meninggal
Penulis: Zubir | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Zubir | Langsa
SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Seorang pelajar SD, Maulana Ibrahim (12) beralamat Dusun Rukun, Gampong Alue Sentang, Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur, Minggu (18/6/223) meninggal dunia tenggelam di waduk gampong setempat.
Kapolres Langsa AKBP Muhammadun, SH, melalui Kapolsek Birem Bayeun, AKP Syamsuddin, Senin (19/6/2023), menyebutkan, korban Maulana Ibrahim diperkirakan tenggelam saat bermain di waduk Dusun Rukun, Gampong Alue Sentang sekitar pukul 13.10 WIB.
AKP Syamsuddin menjelaskan, pada Minggu (18/6/2023) pukul 11.30 WIB sesuai informasi dari teman korban M. Abdul Attakiah (11) bahwa korban dan Sateia (11) dan Fardan (13) bermain di lokasi waduk di Dusun Rukun tersebut.
Sekitar pukul 13.00 WIB, teman korban M.Abdul Attakiah melihat korban Maulana Ibrahim turun ke waduk berenang bersama dengan temannya Satria dan Fardan.
Baca juga: Masuk Ke Rumah Janda Dini Hari, Pria di Langsa Bonyok Dihajar Warga, Pelaku Mesum Dibawa Ke RSUD
Waktu itu teman korban berenang di pinggir waduk, sedangkan korban berenang jauh menuju ke tengah waduk tersebut.
Namun tidak lama kemudian, teman korban melihat tangan korban ke atas air minta tolong dan kepala korban sudah tidak nampak.
Lalu teman korban berinisiatif naik dari waduk terlebih dahulu untuk mencari kayu guna memberikan pertolongan kepada korban.
Tetapi setelah mereka mendapatkan kayu, mereka melihat korban sudah tidak nampak lagi di waduk itu.
Saat itu juga teman-teman korban berteriak meminta tolong kepada warga untuk mencari korban yang tenggelam di waduk itu.
Baca juga: Istri Sebaiknya Tidak Ucapkan 8 Kata-kata Ini Kepada Suami, Begini Penjelasan dr Aisah Dahlan
Sejumlah warga yang mengetahui kejadian itu langsung bergegas datang ke lokasi waduk untuk mencari korban.
Sekitar pukul 14.00 WIB korban ditemukan pertama kali oleh Susanto dan Asmadi dengan kondisi meninggal dunia.
Kemudian sekira pukul 14.10 WIB korban langsung dibawa ke rumah duka untuk dilakukan fardhu kifayah.
AKP Syamsuddin menambahkan, orang tua korban yang didampingi petugas Kepolisian mengatakan ikhlas atas musibah menimpa anaknya itu.
Pihak keluarga tidak bersedia untuk dilakukan visum et repertum ke rumah sakit terhadap jenazah almarhum pelajar tersebut. (*)
Baca juga: Tenggelam saat Menyeberang Krueng Aceh, Seorang Remaja Ditemukan Meninggal
Bupati Aceh Timur Al-Farlaky akan Ekspor Tuna Sirip Kuning, Jalin Kerjasama Dengan Trans Continent |
![]() |
---|
Divonis 22 Tahun Penjara, 4 WN Myanmar Punya 7 Hari untuk Ajukan Banding |
![]() |
---|
Reza Alfian & Rauthaza Falya Dinobatkan Jadi Agam dan Inong Aceh Timur 2025 |
![]() |
---|
Satlantas Polres Aceh Timur Olah TKP Lokasi Kecelakaan Maut Anggota TNI |
![]() |
---|
Tanah Bersertifikat di Aceh Timur Diserobot Oknum Warga, Pemilik Resah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.