Kurban

Persediaan Ternak untuk Kurban di Aceh Capai 79.236 Ekor

Zalsufran mengatakan, pihaknya bisa mengetahui jumlah persediaan ternak untuk kurban tersebut, dari laporan yang disampaikan

Penulis: Herianto | Editor: Ansari Hasyim
Dok Pribadi
Kepala Disnak Aceh Zalsufran 

Laporan Herianto l Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Kadis Peternakan Aceh Zalsufran menyatakan, persediaan ternak untuk ternak kurban, berupa sapi, kerbau, kambing dan domba di Aceh, menjelang lebaran Idul Adha 1444 Hijriah  mencapai 79.236 ekor.

Persediaan ternak kurban tersebut, tersebar di tingkat peternak di 23 kabupaten/kota, dengan harga jual yang bervariasi,” kata Zalsufran kepada Serambinews.com, Minggu (25/6/2023) di Banda Aceh.

Zalsufran mengatakan, pihaknya bisa mengetahui jumlah persediaan ternak untuk kurban tersebut, dari laporan yang disampaikan Dinas Peternakan Kabupaten/Kota, dua pekan lalu kepada Dinas Peternakan Aceh.

Setiap dua pekan menjelang meugang lebaran Idul Adha, kata Zalsufran, pihaknya meminta Dinas Kabupaten/Kota melaporkan jumlah persediaan ternak untuk ternak kurban.

Baca juga: Dugaan Tindak Pidana di Ponpes Al Zaytun, Mahfud MD: Akan Ada Oknum yang Dipanggil Polisi

Misalnya Aceh Besar, melaporkan jumlah persediaan ternak untuk ternak kurban di daerahnya mencapai 5.068 ekor, terdiri dari sapi sebanyak 2.750 ekor, kerbau 540 ekor, kambing 1.676 ekor dan domba 102 ekor.

Paling banyak persediaan ternak untuk ternak kurbannya, sebut Zalsufran, adalah Kabupaten Aceh Utara mencapai 17.263 ekor, terdiri dari sapi 6.664 ekor,  kerbau 436 ekor, kambing 6.645 ekor dan domba 3.518 ekor.

Selanjutnya Kabupaten Bireuen, sebanyak 12.133 ekor, diantranya sapi 4.990 ekor, kerbau 232 ekor, kambing 4.673 ekor dan domba .2238 ekor. Kemudian di Pidie sebanyak 10.477 ekor, diantaranya sapi 3.779 ekor, kerbau 1.652 ekor, kambing 4.668 ekor dan domba hanya 378 ekor.

Harga ternak qurban, menjelang lebaran Idul Adha 1444 Hijriah ini, sebut Kadis Peternakan Aceh, Zalsufran, mulai bergerak naik, antara 25 persen sampai  30 persen dari harga normalnya.

Misalnya, kambing seberat 15 Kg, yang sudah berusia 2 tahun lebih dan memenuhi persyaratan kesehatan untuk dijadikan ternak kurban, harganya di Pasar Hewan, maupun di desa-desa, sudah berada di atas Rp 3,5 juta/ekor, sebelumnya berkisar Rp 3 juta/ekor. Begitu juga dengan sapi, kerbau dan domba, harganya mulai bergerak naik.

Harga sapi seberat 200 Kg, di Pasar Hewan telah mencapai antara Rp 17 – 19 juta/ekor, sebelumnya Rp 15 – Rp 16 juta/ekor.  Karena harga sapinya sudah mencapai senilai itu, Panitia Kurban di kampung-kampung menetapkan nilai qurban untuk hewan sapi per orang sekitar Rp 2,7 juta,  dikali dengan 7 orang untuk 1 ekor sapi, total harga sapi jadi senilai  Rp 19 juta/ekor.

Kadis Peternakan Aceh itu memperkirakan, pada tahun 2023, jumlah masyarakat yang akan melaksanakan kurban, kemungkinan lebih banyak, dibandingkan pada tahun 2022 lalu. Alasannya, karena pengaruh perekonomian masyarakat, pada tahun ketiga pasca pandemi covid 19, sudah mulai membaik.

Ketika ditanya soal persediaan ternak potong untuk daging meugang Idul Adha 1444 Hijriah, sebut Zulsafran, juga tersedia dalam jumlah yang cukup banyak mencapai,26.669 ekor dan tersebar di 23 kabupaten/kota.  Untuk persediaan sapi Jantan jumlahnya mencapai 16.854 ekor, sapi betina tidak produktif 1.382 ekor kerbau betina tidak produktif 858 ekor.

Kepada para penjual daging meugang untuk Idul Adha, pinta Kadis Peternakan Aceh itu, ternak sapi dan kerbau yang dipotong hendaknya sapi dan kerbau jantan, kemudian sapi betina dan kerbau betina yang tidak produktif lagi. Selian itu, sebelum dipotong, tolong kesehatan ternak sapi dan kerbaunya, diperiksakan kemantri kesehatan hewan atau dokter hewan di desa dan kecamatan terdekat.

Seruan ini disampaikan kepada para peternak dan penjual daging meugang, supaya daging yang dijual kesehatannya terjamin dan pertumbuhan sapi dan kerbau di Aceh, setiap tahunya bisa terus positif dan bertambah sekitar 5 – 10 persen/tahun.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved