Breaking News

Gajah Mengamuk

Anak Gajah Mati di Pidie, Poe Meurah Mengamuk di Kebun Petani Sakti

"Anak gajah mati akibat terjebak di kubangan di kawasan Lhok Panah," kata Keuchik Blang Cot, Ihsan, kepada Serambinews.com...

Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Eddy Fitriadi
FOR SERAMBINEWS.COM
Kolase foto gajah rusak kebun dan rumah warga di Sakti, Pidie. Anak Gajah Mati di Pidie, Poe Meurah Mengamuk di Kebun Petani Sakti. 

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Kawanan gajah liar mengamuk di kebun warga di Kecamatan Sakti, Pidie.

Amukan satwa langka itu akibat anak gajah mati di kawasan Lhok Panah, Kecamatan Sakti

"Anak gajah mati akibat terjebak di kubangan di kawasan Lhok Panah," kata Keuchik Blang Cot, Ihsan, kepada Serambinews.com, Selasa (4/7/2023).

Menurutnya, sejak anak gajah mati pada hari raya kedua Idul Adha 1444 H, kawanan gajah hampir seratus ekor mengepung perkebunan di sakti.

Kawanan gajah berpencar di empat titik di Gampong Blang Cot, Cot Cantek dan Lhok Panah.

Selama ini, warga mengusirnya pakai mercon, membakar karbit dan memukul kaleng. 

"Kita tidak tahu lagi harus menangani gangguan gajah. Kita harus melapor ke mana. Kita lapor sama pemerintah pun tidak ada tindak lanjut, petani tidak bisa lagi berkebun," jelasnya.

Akmal seorang petani di Kecamatan Sakti, kepada Serambinews.com, Selasa (4/7/2023) menyebutkan,  gangguan gajah bisa menyebabkan masyarakat kelaparan.

Sebab, warga tidak bisa lagi berkebun.

"Jika begini pemerintah harus memberikan bantuan pada petani yang terdampak gangguan gajah," pungkasya. 

Camat Padang Tiji, Nurmasyitah SAg, kepada Serambinews.com, Selasa (4/7/2023) mengungkapkan, laporan masyarakat, bahwa gangguan gajah yang terjadi di Sakti paling parah terjadi pada tahun 2023. 

Gangguan gajah sudah terjadi berulang kali. 

Selain rumah, tanaman di dalam kebun seperti pisang, rumbia, pinang, coklat dan tumbuhan produktif lainnya telah diobrak-abrik kawanan gajah. 

Kerusakan tanaman produktif menyebabkan sendi-sendi ekonomi warga terganggu. 

"Kami Muspika Sakti telah meninjau langsung kerusakan rumah dirusak gajah dan tanaman diubrak-abrik satwa besar itu. Memang kerusakan sangat parah diganggu gajah liar," ujarnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved