Feature

Melihat Mirisnya Hidup Bang Yon, Legenda Sepak Bola dan Pelatih asal Pijay yang Kini Terbaring Lemah

Berbagai kesuksesan pernah ditoreh dalam mengharumkan nama daerah pada cabang olahraga sepak bola di Kabupaten berjuluk 'Negeri Japakeh' atau Pijay.

Penulis: Idris Ismail | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM/Dok Keluarga Junaidi
Junaidi atau Bang Yon ditemani anak dan cucu kerabat keluarga terbaring di tempat tidur setelah didera penyakit penyempitan saraf pada bagian pinggang, Sabtu (15/7/2023). 

Laporan Idris Ismail I Pidie Jaya

SERAMBINEWS.COM, MEUREUDU – Rawut wajah Bang Yon sapaan akrap Junaidi (67) yang merupakan legenda sepak bola sekaligus pelatih asal Pidie Jaya (Pijay) era 1980-an tampak mengeriput.

Kini ia terpaksa berbaring di tempat tidur tak berdaya karena selama dua pekan lebih didera penyempitan saraf pada bagian pinggangnya.

Bahkan sebelumnya sejak 2019 lalu saat wabah pandemi Covid-19 mendera, Bang Yon juga didera asam lambung kronis.

Kini, Bang Yon berdomisili di Gampong Reudeup, Kecamatan Panteraja, Pijay hidup bersama istri tercintanya, Yusmianti (48) dan tiga buah hatinya yaitu, Nia Yusdiana (26), Firdanisa (22), dan M Faris (17).

"Keterbatas biaya hidup membatasi saya untuk berobat secara sempurna sehingga kini terpaksa terbaring tidur di rumah," ujar Bang Yon kepada Serambinews.com, Sabtu (15/7/2023).

Baca juga: SSB Garda Tamiang Rajai Festival Sepak Bola U-12 Aceh Tamiang, Satu Persatu Bekuk Lawan dalam Sehari

Berbagai kesuksesan pernah ditoreh dalam mengharumkan nama daerah pada cabang olahraga sepak bola di Kabupaten berjuluk 'Negeri Japakeh' atau Pijay.

Jujur saja, mantan pemain bola Aceh era 80-an itu pernah menjadi pelatih bagi tim kebanggaan Pijay yaitu Ranjau FC pada era 1994 saat Aceh didera konflik.

Dirinya, bersama Koramil Triengadeng dan Panteraja kala itu membentuk tim Ranjau FC untuk berkiprah dalam dunia persepakbolaan guna mengharumkan nama daerah.

Selain itu juga lelaki yang telah berusia sepuh ini juga pernah membawa tim Kabupaten PS Pijay di ajang Kompetisi Liga Aceh atau K-Liga pada tahun 2008 lalu.

Lalu pada tahun yang sama juga membawa tim Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) ke Kabupaten Aceh Selatan. Serta membawa tim ke ajang Pekan Olahraga Daerah (Porda) di Bireuen.

"Terakhir saya juga dipercayakan melatih tim PS Pijay pada Pekan Olahraga Rakyat Aceh (PORA) di Banda Aceh," ujarnya.

Lewat tangan dinginnya kala itu banyak melahirkan pemain berbakat.

Seperti halnya, Zulfan di tim PSAP Pidie, Dody di tim PSAP Padang Sumatera Barat, serta Zulkarnain baik di tim Persiraja Banda Aceh maupun PSMS Medan, Sumatera Utara.

Tak hanya itu saja, sepanjang kondisi kesehatan masih mumpuni, Bang Yon dengan semangat membaja terus melatih pemain bola bagi generasi muda baik di Pijay maupun ke kabupaten induk, Pidie yaitu Kecamatan Tangse.

Kini kehidupannya jauh dari harapan.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved