Anggota Polisi dan 2 Anak-anak di Dompu NTB Digigit Anjing Diduga Rabies, Anjingnya Dibunuh Warga
Anjing tersebut lalu menyerang korban anak kedua di bagian punggung dan tangan kiri.
SERAMBINEWS.COM, DOMPU - Seekor anjing diduga rabies yang menggigit seorang anggota polisi dan dua anak-anak di Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat, Minggu (13/8/2023) akhirnya dibunuh warga.
Ketiga korban gigitan anjing tersebut adalah Briptu Ibrahim, anggota Bhabinkamtibmas warga di Desa Ta'a Kecamatan Kempo, Kabupaten Dompu dan bocah berusia 9 tahun serta remaja 13 tahun.
Menurut Camat Kempo, Budi Rahman, peristiwa itu terjadi Minggu (13/8/2023) sekira pukul 09.00 Wita.
Peristiwa itu bermula saat korban anak sedang bermain dekat rumahnya di Dusun Ta'a.
Tiba-tiba datang seekor anjing dan langsung menggigit bahu korban.
Seusai menggigit korban anak pertama, anjing tersebut melarikan diri ke arah utara atau Dusun Saleko.
Anjing tersebut lalu menyerang korban anak kedua di bagian punggung dan tangan kiri.
"Usai menyerang, anjing itu dikejar warga," kata Camat Kempo, Budi Rahman.
Bhabinkamtibmas Desa Ta'a, Briptu Ibrahim yang mengetahui kejadian itu datang untuk memberikan pertolongan.
Namun aat hendak membantu korban anak untuk dibawa ke Puskesmas, tiba-tiba anjing yang sedang dikejar warga mendekati dan menggigit kaki kanan Ibrahim.
"Briptu Ibrahim dan dua anak langsung dibawa warga ke Puskesmas Kempo untuk ditangani," jelasnya.
Sementara anjing yang menggigit ketiga korban tersebut sudah dibunuh oleh warga.
Camat Budi Rahman mengimbau agar tetap waspada terhadap anjing yang masih berkeliaran di perkampungan warga.
Baca juga: Anak Anggota DPRD Sumut dan ASN Pemko Medan Digigit Anjing Suspect Rabies, Kini Jalani Perawatan
Meninggal 2 Bulan Setelah Digigit Anjing
Sebelumnya di tempat berbeda, seorang bocah laki-laki berusia 10 tahun berinisial AD meninggal dunia dengan status suspek rabies di RSUD Tc Hilers Maumere, Jumat (11/8/2023).
Alasan Prabowo Naikkan Pangkat untuk Polisi yang Terluka saat Demo: Sudah Membela Rakyat |
![]() |
---|
Begini Upaya Polisi Hingga Aksi Demo di Lhokseumawe Bisa Berlangsung Damai |
![]() |
---|
PBB Soroti Kekerasan Aparat dalam Aksi Demo di Indonesia, Desak Lakukan Penyelidikan Cepat |
![]() |
---|
Detik-detik Polisi Serbu Kampus Unisba dan Unpas, Aparat Tembak Gas Air Mata, 48 Orang Jadi Korban |
![]() |
---|
KEOS, Polisi di Aceh Barat Bubarkan Para Pendemo dengan Gas Air Mata |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.