Berita Banda Aceh

Dukung Polresta Bongkar Kasus Prostitusi, Ketua DPRK Banda Aceh Minta Ungkap Dalang di Baliknya

"Kami sangat mengapresiasi langkah Pak Kapolresta dan jajarannya dalam melakukan operasi untuk membasmi kejahatan prostitusi. Petugas juga perlu...

Penulis: Masrizal Bin Zairi | Editor: Nurul Hayati
For Serambinews.com
Ketua DPRK, Farid Nyak Umar. Ia menyatakan dukungan terhadap Polresta dalam mengungkap kasus prostitusi. 

"Kami sangat mengapresiasi langkah Pak Kapolresta dan jajarannya dalam melakukan operasi untuk membasmi kejahatan prostitusi. Petugas juga perlu terus menggali informasi siapa dalang di balik semua itu," kata Farid di sela-sela menghadiri Coffee Morning bersama Pj Wali Kota, pimpinan DPRK, Kapolresta, Dandim 0101/KBA, Kajari, Ketua PN, Ketua MS dan Ketua MPU di Pendopo Wali kota Banda Aceh, Jumat (18/8/2023).

Laporan Masrizal | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Ketua DPRK Banda Aceh, Farid Nyak Umar mendukung Polresta untuk terus mengungkap pelaku kejahatan asusila atau prostitusi online. 

Hal itu disampaikannya, lantaran baru-baru ini Polresta Banda Aceh berhasil meringkus pelaku prostitusi di warkop maupun tempat penginapan di wilayah Banda Aceh.

"Kami sangat mengapresiasi langkah Pak Kapolresta dan jajarannya dalam melakukan operasi untuk membasmi kejahatan prostitusi. Petugas juga perlu terus menggali informasi siapa dalang di balik semua itu," kata Farid di sela-sela menghadiri Coffee Morning bersama Pj Wali Kota, pimpinan DPRK, Kapolresta, Dandim 0101/KBA, Kajari, Ketua PN, Ketua MS dan Ketua MPU di Pendopo Wali kota Banda Aceh, Jumat (18/8/2023).

Farid mengatakan, sebagai ibu kota Provinsi Aceh yang menerapkan syariat Islam, aksi kejahatan seperti itu harus ditekan sekecil mungkin, karena dapat berdampak terhadap penegakan amar ma'ruf dan nahi mungkar dalam menjaga keutuhan penegakan syariat Islam.

"Jika praktik-praktik seperti itu terjadi, tentu akan memberikan image yang tidak baik terhadap Aceh yang menerapkan syariat Islam. Fenomena seperti itu ibarat seperti gunung es, diduga masih ada aktor-aktor lain di balik kejahatan itu," katanya.

Ketua DPD PKS Banda Aceh ini juga tak henti-hentinya meminta Pemko Banda Aceh untuk meningkatkan pengawasan dan penegakan syariat Islam, serta mengajak masyarakat agar terus mengawal dan melapor di mana saja ada tindak kejahatan atau praktik-praktik prostitusi. 

Baca juga: Detik-detik Penangkapan Mucikari Prostitusi Online di Sebuah Hotel di Banda Aceh

Hal itu perlu dilakukan, demi menjaga marwah Aceh sebagai daerah yang bersyariat.

"Berulang kali sudah kami sampaikan dalam forum Forkopimda dan rapat paripurna DPRK agar Pemko terus menguatkan pageu gampong dan memaksimalkan peran Tim terpadu Penegakan Syariat Islam (T2PSI). Tim ini jangan sampai lengah. Begitu juga dengan masyarakat, jika ada yang melihat adanya potensi maksiat segera lapor ke pihak berwenang," pungkasnya.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved