Wanita Lompat ke Laut

Kondisi Haji Armah, Perempuan yang Lompat ke Laut dari Atas Kapal Hebat 2 Membaik Dijemput Keluarga 

Dia ditemukan nelayan di Pasi Janeng Pulo Aceh. Haji Armah kemudian dievakuasi dari Pelabuhan Ulee Lheu ke Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin guna dilaku

Penulis: Indra Wijaya | Editor: Ansari Hasyim
Kolase Serambinews.com, Istimewa
Wanita penumpang KMP Aceh Hebat 2 yang melompat ke laut dan ditemukan selamat 

Laporan Indra Wijaya | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Haji Armah (38) warga Aceh Tengah pada Sabtu (19/8) menjadi viral ketika dirinya meloncat ke laut saat menaiki kapal Aceh Hebat 2 dengan tujuan pelabuhan Ulee Lheu-Sabang.

Sosoknya menjadi perbincangan, lantaran dirinya terekam CCTV meloncat dari atas kapal.

Pihak petugas kapal juga sempat memutar balik guna mencari keberadaanya dan tak kunjung ditemukan.

Akhir pada Minggu (20/8) sekitar pukul 11.00 wib, dirinya ditemukan selamat oleh salah seorang nelayan dari Pulau Nasi, setelah terapung-apung di lautan lepas selama 17 jam.

Dia ditemukan nelayan di Pasi Janeng Pulo Aceh. Haji Armah kemudian dievakuasi dari Pelabuhan Ulee Lheu ke Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin guna dilakukan perawatan.

Baca juga: Sosok Ustaz Idris, Korban Pesawat Jatuh di Malaysia, Jasadnya Ditemukan Utuh,Kesehariannya terungkap

Saat ditemukan ia sudah dalam kondisi lemas dan terpaksa digendong oleh petugas dari Pelabuhan.

Kepala Bidang Humas RSUZA, Rahmadi mengatakan, saat ini kondisi korban sudah mulai membaik.

Bahkan siang tadi sekitar pukul 12.00 wib, korban sudah dijemput oleh pihak keluarga dibawa ke kampung halamannya di Takengon, Aceh Tengah.

"Tadi siang sudah dibawa pulang, sudah datang keluarganya menjemput,” kata Rahmadi saat dikonfirmasi Serambinews.com, Senin (21/8/2023).

Baca juga: Karya Gemilang Karya Gemilang Fahmi Nurianda Akbar Raih Medali Emas di FLS2N Tingkat Nasional

Ia mengatakan, berdasarkan informasi petugas yang melakukan pemeriksaan terhadap korban, tidak ditemukan gejala-gejala signifikan dari korban.

Meski begitu, pihaknya tetap membawa korban ke dokter psikiatri yang ada di RSUZA guna mengecek kondisi psikologisnya.

"Kondisinya sudah membaik, dan tidak ada indikasi yang butuh perawatan berobat jalan. Jikapun ada nanti pihak keluarga akan membawa ke rumah sakit terdekat,” pungkasnya.(*)

Baca juga: Karya Gemilang Karya Gemilang Fahmi Nurianda Akbar Raih Medali Emas di FLS2N Nasional

Baca juga: Budiman Sudjatmiko Membelot, Rocky Gerung Tanggapi Sekjen PDIP: Yang Devide et Impera Justru . . .

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved