Breaking News

Kesehatan

Imbas Polusi Udara, dr Boyke Ungkap Fakta Penduduk Indonesia Berisiko Alami Infertilitas, Kok Bisa?

Pada pria, polusi udara membuat jumlah produksi sperma berkurang, memperlambat gerakan sperma hingga menghasilkan sperma yang cacat.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Agus Ramadhan
YouTube Kacamata dr Boyke.
Seksolog dr Boyke Dian Nugraha 

Imbas Polusi Udara, dr Boyke Ungkap Fakta Penduduk Indonesia Berisiko Ganggu Kesuburan, Kok Bisa?

SERAMBINEWS.COM - Seksolog dr Boyke Dian Nugraha mengungkap fakta bahwa ternyata polusi udara bisa berdampak buruk pada sistem reproduksi, kesuburan hingga berisiko menyebabkan infertilitas dan keguguran. 

Selama ini kita mungkin berpikir bahwa polusi udara hanya berdampak buruk pada sistem pernapasan. Namun, fertilitas atau kesuburan kita juga bisa memburuk akibat polusi udara.

Dikutip Serambinews.com dari kanal YouTube kacamata dr Boyke, dari data yang dikumpulkan, Indonesia mengalami peningkatan angka infertilitas dibanding 30 tahun yang lalu. 

Dimana menurut dr Boyke, pada tahun 1990, Indonesia khususnya Jakarta memiliki 10-15 persen angka infertilitas, sementara tahun 2023 ini naik menjadi 20 persen. 

"Dulu zaman saya tahun 1990 angka infertilitas di Jakarta dan sekitarnya hanya 10-15 persen, namun sekarang data dari klinik pasutri sendiri, data yang kita kumpulkan sudah lebih daripada 20 persen," katanya. 

Kondisi tersebut terjadi karena polusi udara yang semakin mengkhawatirkan disamping faktor makanan yang dikonsumsi.

Baca juga: Luar Biasa! Ini Manfaat Daun Sirih untuk Kesehatan Kata dr Boyke, Nomor 3 Bagus Banget untuk Wanita

Lantas bagaimana bisa polusi udara menganggu kesuburan?

Menurut dr Boyke, udara yang sudah tercemar polutan umumnya banyak sekali mengandung senyawa beracun.

"Polusi udara yg mengandung karbon monoksida bahkan zat zat, partikel partikel mineral, bom dan sebagainya itu yang sedemikian kecil, itu bisa membuat alergi, asma, gatal gatal, rhinitis, batuk sehingga kata pak Menkes ISPA itu naik 5 kali lipat. Tapi dia tidak sadar bahwa itu mempengaruhi kesuburan," sambungnya.

Senyawa beracun itulah yang dapat mempengaruhi kesuburan tak hanya wanita tetapi juga pria.

Pada pria, polusi udara membuat jumlah produksi sperma berkurang, memperlambat gerakan sperma hingga menghasilkan sperma yang cacat.

"Jadinya spermanya banyak yang gak punya ekor, sperma yang terpotong kepalanya, itu semua akibat dari polusi udara," tambah dr Boyke.

Baca juga: 3 Faktor Utama Penyebab Perselingkuhan Terjadi, dr Boyke Sentil Wanita Menopause yang Gak Mau Diajak

Polusi udara juga berisiko menganggu kesuburan wanita.

Dengan adanya polusi udara, wanita rentan mengalami mandul hingga menghasilkan sel telur yang lebih sedikit.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved