Modus Latihan Pernapasan, Oknum Guru Pencak Silat Rudapaksa 6 Murid di Lampung Utara

Oknum guru pencak silat di Lampung Utara merudapaksa enam muridnya yang masih di bawah umur.

Editor: Faisal Zamzami
TRIBUN JATENG dan SHUTTERSTOK via TRIBUN JABAR
Seorang anak berusia 12 tahun dirudapaksa oleh bapak tirinya berinisial KD berkali-kali di Aceh Tenggara. 

SERAMBINEWS.COM, LAMPUNG - Enam anak di bawah umur jadi korban rudapaksa guru pencak silat.

Oknum guru pencak silat di Lampung Utara merudapaksa enam muridnya yang masih di bawah umur. 

Pelaku berinisial SB (46) itu diketahui mengajar pencak silat di satu pondok pesantren di Abung Tengah Kabupaten Lampung Utara, Lampung.

Kasat Reskrim Polres Lampung Utara, Polda Lampung, Iptu Stefanus Reinaldo Boyoh mengatakan pelaku telah diamankan dan mengakui perbuatan bejatnya.

"Saat diamankan unit PPA Mapolres Lampung Utara, SB mengakui semua perbuatannya," ujarnya Sabtu (2/9/2023). 

Ia menjelaskan pelaku melancarkan aksinya sejak Januari 2023 lalu dan dilakukan di beberapa tempat.

Mulanya pelaku mengajari hipnotherapi kepada muridnya. 

"Awalnya iya mengajari hipnotherapi, dan hipnotis pada saat selesai latihan pencak silat," lanjutnya. 

"Tindakan bejat itu ia lakukan sejak januari 2023. Terakhir, pelaku ini melakukan aksinya di tempat rekannya di wilayah Lampung Utara," sambungnya. 

Ia juga menyebutkan, jika korbannya kebanyakan merupakan anak di bawah umur. 

"Untuk korban sendiri, mulai dari anak Mts sampai dengan umum, semua yang mengikuti latihan pencak silat," sebutnya. 

Baca juga: Pemuda 18 Tahun Rudapaksa Gadis di Bawah Umur, Korban Disetubuhi Usai Dipaksa Minum Miras

Senada, Kanit PPA Polres Lampung Utara Ipda Darwis mengatakan, untuk saat ini pihaknya baru menerima enam laporan polisi dari para korban

Ia juga mengatakan kemungkinan korban akan bertambah. 

"Modus dari pelaku ialah, usai latihan pencak silat korban dibawa ke ruangan dengan alasan untuk latihan pernapasan, dan kemudian korban melakukan aksi bejatnya," paparnya. 

Pelaku melakukan aksinya secara berulang-ulang dengan tempat yang berbeda.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved